Rabu, 20 Juni 2012

2.000 PRAMUKA Ramaikan Jambore Daerah XIII

334150_2.000 PRAMUKA Ramaikan Jambore Daerah XIII.JPG

KARANGANYAR–Sedikitnya 2.000 anggota pramuka penggalang dari 35 kwartir daerah (kwarda) seProvinsi Jateng dipastikan mengikuti Jambore Daerah (Jamda) XIII di bumi perkemahan Cakra Pahlawasri, Kelurahan Delingan. Panitia pelaksana Jamda XIII juga menyiapkan sekitar 60 homestay untuk kemah majelis pembimbing (mabi) pramuka dan menginap para pejabat Pemprov Jateng.

Ketua Kwarcab Karanganyar yang juga Sekda Karanganyar, Samsi, mengatakan setiap kwartir daerah mengirim dua utusan yakni kontingen putra dan putri. Kegiatan kepramukaan yang dilaksanakan berupa uji ketrampilan, hiking, api unggun dan pentas seni. “Hiking akan dilakukan di Cemoro Kandang, Tawangmangu sementara uji ketrampilan dilaksanakan di Waduk Delingan,” katanya saat ditemui wartawan, Senin (18/6/2012).
Menurutnya, pihaknya menyediakan homestay untuk menginap para ketua kontingen termasuk para pejabat Pemprov Jateng maupun Pemkab Karanganyar saat kemah mabi. Kegiatan itu dilaksanakan pada Kamis-Jumat (21-22/6) sebelum upacara pembukaan Jamda.
Setiap kontingen akan didampingi beberapa panitia  yang terdiri dari guru selama pelaksanaan Jamda. Pasalnya, seluruh peserta Jamda merupakan siswa SMP sehingga harus didampingi pihak panitia. “Kami telah memasang bendera pramuka mulai dari Colomadu hingga lokasi Jamda. Persiapannya sudah matang termasuk 100 MCK,” jelasnya.

Seluruh peserta Jamda juga akan mengikuti kegiatan rekreasi yang dilaksanakan di tiga titik lokasi yakni Candi Sukuh, Grojogan Sewu dan Astana Giribangun. Rencananya, Jamda XIII dibuka oleh Gubernur Jateng Bibit Waluyo dan dihadiri Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri. Pembukaan dilaksanakan pada Jumat (22/6) sekitar pukul 08.00 WIB. “Nanti juga ada karnaval pramuka dari depan Stadion 45 Karanganyar hingga Jembatan Siwaluh.”
Sementara Bupati Karanganyar, Rina Iriani SR, menambahkan Salim Segaf Al Jufri direncanakan akan melakukan kunjungan kerja ke rumah tak layak huni (RTLH) yang  direnovasi di sekitar lokasi Jamda. Rumah yang direnovasi tersebut mendapatkan bantuan biaya pembangunan dari Kementerian Sosial. Jumlah rumah yang direnovasi sebanyak 10 unit. (Sumber Berita : http://www.solopos.com)

EURO 2012: Inilah Jadwal Perempat Final hingga Final - Bisnis.com

Large_diagram-20-6-lapangan-a


Berita Terkait

JAKARTA: Setelah Grup D menyelesaikan pertandingan terakhir Rabu (20/6/2012) dini hari, maka delapan tiket perempat final sudah di tangan delapan tim: Republik Ceko, Yunani, Jerman, Portugal, Spanyol, Italia, Inggris, dan Prancis.
Piala Eropa  ‘libur sehari’, karena Kamis (21/6/2012) tidak ada pertandingan. Empat pertandingan perempat final mulai digelar Jumat 22 Juni.
Berikut ini jadwal selengkapnya mulai perempat final, semi final dan final Piala Eropa 2012. (sut)
JADWAL PEREMPAT FINAL, SEMI FINAL, FINAL PIALA EROPA 2012
PEREMPAT FINAL (PF)
Laga Hari/Tanggal WIB
Pertandingan
Kota
PF1 Jumat, 22 Juni 01:45
Rep. Ceko  vs  Portugal
Warsawa
PF2 Sabtu, 23 Juni 01:45
Jerman  vs  Yunani
Gdansk
PF3 Minggu, 24 Juni 01:45
Spanyol  vs  Prancis
Donetsk
PF4 Senin, 25 Juni 01:45
Inggris  vs  Italia
Kiev
SEMI FINAL (SF)
SF1 Kamis, 28 Juni 01:45 Pemenang PF1  vs  Pemenang PF 3
Donetsk
SF2 Jumat, 29 Juni 01:45 Pemenang PF2  vs  Pemenang PF4
Warsawa 
FINAL (F)
F Senin, 2 Juli 01:45 Pemenang SF1  vs  Pemenang SF2
Kiev
Sumber: uefa.com, diolah

Selasa, 19 Juni 2012

Inggris bisa Juara

"Yeah, Inggris Bisa Juara"

 
CARL DE SOUZA / AFPPelatih Inggris Roy Hodgson memberi aplaus pada para pemain dan penonton seusai laga melawan Swedia di Stadion Olimpiade Kyiv, Ukraina, Jumat (15/6/2012). Inggris menang 3-2 atas Swedia.
Laga penutup Inggris, menghadapi Ukraina di Donbass Arena, Donetsk, Ukraina, Rabu (20/6) dini hari WIB, akan menjadi pembuktian visi Pelatih ”Three Lions” Roy Hodgson.

Jika skenario imbang atau bahkan menang berjalan mulus, tim Inggris bakal terus ke perempat final. Cemoohan yang selama ini dialamatkan kepada Inggris bukan tak mungkin akan berakhir pujian.

Bahkan, jika Inggris kalah atas Ukraina, harapan mereka belum pupus sepenuhnya menyusul torehan sebelumnya ketika imbang melawan Perancis dan keunggulan atas Swedia. Memang skenario terakhir ini menjadi yang paling riskan karena harus bergantung pada hasil Perancis menghadapi Swedia.

Padahal, tidak seorang pun percaya Inggris bisa mengimbangi atau bahkan mengungguli lawan-lawan mereka di Piala Eropa 2012. Beragam faktor teknis dan nonteknis mengganggu persiapan Inggris. Sebut saja pencopotan ban kapten John Terry yang berbuntut mundurnya arsitek Fabio Capello.

Puncaknya tentu saja saat Roy Hodgson ditunjuk menggantikan Capello, Mei lalu. Mantan pelatih Liverpool itu dicibir karena publik lebih memercayai Harry Redknapp.

Akan tetapi, Hodgson rupanya melihat jauh ke depan dengan keyakinan. Pandangan yang bertentangan dengan keraguan orang soal Inggris dirumuskan Hodgson dalam kalimat sederhana: ”Yeah, Kita Bisa Juara”.

Ia meyakinkan, tidak perlu jadi tim unggulan untuk mencapai target itu. Semangat dalam tim dan momentum keberuntungan yang tepat, menurut Hodgson, jauh lebih penting daripada pemujaan suporter.

Sekitar satu bulan kemudian, visi itu perlahan berwujud. Terakhir ketika Inggris memecundangi Swedia 3-2 dalam laga tempo tinggi yang menguras emosi.

Momentum kebangkitan Inggris dalam laga itu terjadi setelah Hodgson memasukkan pemain sayap Arsenal, Theo Walcott, di menit ke-60 saat Inggris tertinggal 1-2. Tiga menit berselang, Walcott pun menyamakan kedudukan. Walcott pula yang mengumpan Daniel ”Danny” Welbeck sebelum striker Manchester United itu memastikan kemenangan Inggris.

Bagi Inggris, laga penutup penyisihan grup ini semestinya tidak lebih sulit dari dua laga pembuka. Apalagi, tukang gedor andalan dari Manchester United, Wayne Rooney, siap bermain setelah menjalani sanksi larangan bertanding. Penampilan Rooney akan menjadi obat rindu setelah Inggris tidak masuk kualifikasi Piala Eropa 2008.

Tekanan Rooney

Namun, bagi Rooney, laga menghadapi Ukraina bisa jadi tekanan tersendiri. Ia gagal menunjukkan performa terbaiknya pada Piala Dunia 2006 dan 2010. ”Dalam turnamen internasional, saya tidak pernah tampil cukup bagus,” kata Rooney. Gol terakhirnya dalam kejuaraan besar bagi ”The Three Lions” ialah saat tampil di Euro 2004.

Bahkan, ia tak berani menjanjikan penampilan terbaik dalam laga kali ini dan hanya berharap tidak melakukan kesalahan. Namun, Rooney sepakat dengan visi Hodgson soal para pemain Inggris kali ini. ”Saat ini saya merasa sebagai pemain dengan kemampuan yang lebih baik,” ujar Rooney.

Apalagi, striker temperamental itu sudah mulai menguasai emosinya setelah menendang bek Montenegro, Miodrag Dzudovic, dalam laga kualifikasi terakhir. Sekalipun Rooney tetap bersikeras tidak ada kesengajaan dari tindakannya itu.

Dalam laga Rabu dini hari WIB, Rooney kemungkinan dipasangkan dengan bomber Liverpool, Andy Carroll. Namun, bisa juga diduetkan dengan rekan seklubnya, Danny Welbeck. Apalagi, Rooney merasa sudah padu dengan Wellbeck.

”Saya rasa keunggulan terbesar Danny ialah terus berlari di lini pertahanan lawan, dia sangat cepat,” puji Rooney. Namun, di laga itu Theo Walcott bisa jadi disimpan menyusul kambuhnya cedera hamstring sayap Arsenal itu saat berlatih.

Dukungan suporter

Sementara tuan rumah Ukraina dihantui cedera lutut yang dialami kapten Andriy Shevchenko. Striker Dynamo Kiev berumur 35 tahun itu seperti kelelahan setelah memborong dua gol dalam laga pertama melawan Swedia.

Jika Shevchenko tampil di bawah performa terbaik, atau bahkan tidak dimainkan, duet Andriy Yarmolenko dan Evhen Konoplyanka yang biasa menyokong Shevchenko bakal sia-sia. Belum lagi kekalahan 0-2 saat menghadapi Perancis yang masih menyisakan trauma bagi para pemain dan suporter.

Padahal, hanya kemenangan yang bisa menyelamatkan Ukraina jika tidak ingin tersisih seperti tuan rumah lainnya, Polandia. Karena itulah dukungan suporter tuan rumah akan menjadi pemain ke-12 yang lebih menentukan di tengah minimnya motivasi

Wakil Perdana Menteri Ukraina Boris Kolesnikov bahkan meminta setiap jendela rumah warga Ukraina mesti dipasangi bendera kebangsaan. Ia mendesak warga Ukraina mendukung tim nasional dan memberikan tekanan kepada lawan. ”Tidak ada resep lain,” kata Boris.

Bagi penyerang Ukraina, Andriy Voronin, laga ini bakal jadi yang terakbar dalam sejarah persepakbolaan negaranya.

”Bagi kami, pertandingan ini sangat penting. Tidak hanya bagi tim, tetapi juga bagi seluruh negeri,” ujar bomber Dynamo Moskwa itu.

Hingga beberapa jam sebelum laga, Inggris masih di atas angin. Sejumlah prediksi memperkirakan keunggulan bagi ”The Three Lions” dengan selisih hingga dua gol.

Namun, Inggris tetap harus mengingat laga terakhir menghadapi Ukraina dalam kualifikasi Piala Dunia, 10 Oktober 2009. Kala itu, Inggris kalah 0-1. Apabila itu terjadi, cibiran tak akan berubah menjadi puja-puji. (INGKI RINALDI)

Raimuna Nasional ditunda

Raimuna Nasional Ditunda ?


Karena situasi di wilayah Papua terlihat belum kondusif maka, kegiatan Raimuna Nasional yang akan digelar 4-10 juli 2012 mendatang akan mengalami penundaan, berikut petikan surat edaran yang dikeluarkan oleh kementerian koordinator Kesra RI, No. B.115/MENKO/KESRA/VI/2012, tanggal 11 Juni 2012 tentang :Penundaan Penyelenggaraan Raimuna X 2012 yang ditujukan kepada Ketua Kwartir Nasional.









 Image
Berkenaan dengan itu maka Kwartir Nasional mengeluarkan surat edaran kepada Ketua Kwartir Daerah se Indonesia dengan surat bernomor : 0577-00-B, tanggal 13 Juni 2012 tentang :Penundaan Penyelenggaraan Raimuna X 2012. Berikut surat edaran dari Kwartir Nasional :
Image

Senin, 18 Juni 2012

Seni Teater



A. Pengertian Budaya
    Budaya berasal dari bahasa Sansekerta (Buddayah), dan bentuk jamaknya adalah Budi dan Daya.
    1. Budi   : artinya akal, pikiran, nalar
    2. Daya  : artinya usaha, upaya, Ikhtiar
    Jadi kebudayaan adalah segala akal pikiran dalam berupaya atau berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

B. Pengertian Seni:
    Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreatifitas manusia. Seni sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai, bahwa masing-masing individu artis memilih sendiri peraturan dan parameter yang menuntunnya atau kerjanya, masih bisa dikatakan bahwa seni adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggunaan medium itu, dan suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi, atau perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu. Sekalipun demikian, banyak seniman mendapat pengaruh dari orang lain masa lalu, dan juga beberapa garis pedoman sudah muncul untuk mengungkap gagasan tertentu lewat simbolisme dan bentuk (seperti bakung yang bermaksud kematian dan mawar merah yang bermaksud cinta).

adapun beberapa teori seni rupa menurut beberapa tokoh :
1. Ki. Hadjar Dewantara 
   Seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dan bersifat indah, menyenangkan dan dapat menggerakan jiwa manusia,
2. Herbert Read
   Aktivitas menciptakan bentuk-bentuk yang menyenangkan,
3. Ahdiat Karta Miharja
   Kegiatan rohani yang merefleksi pada jasmani, dan mempunyai daya yang bisa membangkitkan perasaan/jiwa orang lain.

C. Cabang-cabang Seni ada 5 yaitu :
1. Seni Rupa
2. Seni Tari/gerak
3. Seni Suara/Vocal/Musik
4. Seni Sastra
5. SeniTeater/drama
D. Macam-Macam Seni Rupa :
Seni Rupa Menurut Fungsinya :
a. Seni Rupa Murni (Fine Art) :
Seni murni disebut juga fine art, yaitu seni rupa yang dikembangkan untuk dinikmati keindahannya. Seni murni mengutamakan sifat estetikanya dibandingkan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. 2. contoh adalah lukisan, kaligrafi, dan patung
    Seni rupa yang diciptakan tanpa mempertimbangkan kegunaannya atau seni bebas (Free Arat).
    Contoh : seni lukis, seni patung, seni grafika dll.
  


b. Seni Rupa Terapan/pakai (Applied Art):

SENI RUPA TERAPAN

 Seni rupa Terapan Daerah
Seni Terapan atau seni pakai (applied art) adalah karya seni rupa yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan praktis. Contoh seni terapan yaitu: arsitektur, poster, keramik, baju, sepatu, dan lain-lain. Dalam pembuatan seni pakai biasanya faktor kegunaan lebih diutamakan daripada faktor keindahan atau artistiknya. Membuat karya seni terapan tampak lebih sulit dibandingkan karya seni murni. Hal itu mungkin karena membuat karya seni murni terasa lebih bebas dibanding membuat karya seni terapan karena tidak memperhitungkan fungsi. Akan tetapi sering pula terjadi sebaliknya, melukis bisa lebih sulit daripada membuat rumah tinggal.
di bawah ini beberapa contoh karya seni rupa terapan daerah :
1.  Arsitektur
Description: http://dianvalen.files.wordpress.com/2010/04/arsitektur.png?w=510Candi borobudur merupakan salah satu karya seni rupa terapan jawa tengah yang   luar biasa, masih banyak karya seni arsitektur yang lain yang dapat kita lihat disini
( klik pada gambar candi)
Karya seni rupa Arsitektur di Jawa tengah begitu beragam dan banyak jenisnya, mulai dari masa lampau sampai modern, mungkin kita dapat membedakan arsitektur masa lampau, modern, islam, maupun tradisional .
sebagai warga jawa tengah tentu kita bangga, bahwa pendahulu kita mampu membuat karya-karya yang baik, hebat dan luar biasa. tentu sebagai generasi yang lebih muda kita akan memelihara warisan tersebut  dan membuat karya yang lebih hebat l;agi.
bagi yang ingin wisata di jawa tengah dan DIY ” PANDUAN WISATA DIJATENG DAN DIY
2. Poster
Poster atau plakat adalah karya seni atau desain grafis yang memuat komposisi gambar dan huruf di atas kertas berukuran besar. Pengaplikasiannya dengan ditempel di dinding atau permukaan datar lainnya dengan sifat mencari perhatian mata sekuat mungkin. Karena itu poster biasanya dibuat dengan warna-warna kontras dan kuat.
Poster bisa menjadi sarana iklan, pendidikan, propaganda, dan dekorasi. Selain itu bisa pula berupa salinan karya seni terkenal.
(Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas)
Description: http://dianvalen.files.wordpress.com/2010/04/poster2.png?w=510&h=364
cantoh gambar poster (klik gambar untuk melihat lebih banyak)
3. Keramik
Description: http://dianvalen.files.wordpress.com/2010/04/keramik1.png?w=510Keramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani keramikos yang artinya suatu bentuk dari tanah liat yang telah mengalami proses pembakaran.
Kamus dan ensiklopedia tahun 1950-an mendefinisikan keramik sebagai suatu hasil seni dan teknologi untuk menghasilkan barang dari tanah liat yang dibakar, seperti gerabah, genteng, porselin, dan sebagainya. Tetapi saat ini tidak semua keramik berasal dari tanah liat. Definisi pengertian keramik terbaru mencakup semua bahan bukan logam dan anorganik yang berbentuk padat. (Yusuf, 1998:2). (klik gambarnya untuk melihat lebih banyak)
Description: http://dianvalen.files.wordpress.com/2010/04/pakaian.png?w=510
4. Baju / Pakaian
Busana adat Jawa biasa disebut sebagai busana kejawen yang mempunyai perlambang atau perumpamaan terutama bagi orang Jawa yang biasa mengenakannya. Busana kejawen penuh dengan piwulang sinandhi, kaya akan ajaran tersirat yang terkait dengan filosofi Jawa.
Ajaran dalam busana kejawen ini merupakan ajaran untuk melakukan segala sesuatu di dunia ini secara harmoni, yang berkaitan dengan aktivitasnya sehari-hari, baik dalam hubungannya dengan sesama manusia, dengan diri sendiri, maupun dengan Tuhan Yang Maha Kuasa.
1. Iket
Iket adalah tali kepala yang dibentuk sedemikian rupa sehingga berbentuk penutup kepala. Cara mengenakan iket harus kenceng, kuat, supaya ikatannya tidak mudah terlepas.
Bagi orang Jawa arti iket adalah hendaknya manusia mempunyai pemikiran yang kenceang, tidak mudah terombang-ambing hanya karena situasi atau orang lain tanpa pertimbangan yang matang.
2. Udheng
Udheng dikenakan di kepala dengan cara mengenakannya seperti mengenakan sebuah topi. Udheng artinya mudheng atau mengerti dengan jelas. Artinya manusia akan mempunyai pemikiran yang kukuh bila mengerti dan memahami tujuan hidupnya.
Artinya, manusia senantiasa mencari kesejatian hidup dan kehidupan atau sangkan paraning dumadi. Selain itu udheng juga mempunyai arti bahwa manusia seharusnya mempunyai keahlian.ketrampilan serta dapat menjalankan pekerjaannya dengan dasar pengetahuan yang mantab atau mudheng. Atau juga berarti juga hendaklah manusia mempunyai ketrampilan yang professional.
3. Rasukan
Sebagai ciptaan Yang Maha Kuasa, hendaklah orang Jawa ngrasuk atau menganut agama dan melalu menyembah Tuhan Yang Maha Kuasa dengan iman dan taqwa. Artinya hendaklah orang Jawa takut akan Allah SWT dan bersedia untuk selalu melakukan apapun kehendak Allah SWT.
4. Benik
BUsana kejawen seperti beskap selalu dilengkapi dengan benik (kancing baju) di sebelah kiri dan kanan. Lambang yang tersirat dalam benik itu adalah hendaklah orang Jawa dalam berbuat selalu diniknik (diperhitungkan dengan cermat). Apapun yang akan dilakukan hendaklah jangan sampai merugikan orang lain, dapat menjaga antara kepentingan pribadi dan kepentingan umum.
5. Sabuk
Sabuk dikenakan dengan cara melingkarkannya ke badan. Lambang atau arti dari sabuk tersebut adalah manusia harus bersedia untuk berkarya guna memenuhi kebutuhan hidupnya, maka dari itu manusia harus ubed (bekerja dengan sungguh-sungguh) dan jangan sampai pekerjaannya itu tidak ada hasil atau buk (tidak ada keuntungan, impas). Kata sabuk berarti usahakanlah agar segala yang dilakukan tidak ngebukne.
6. Epek
Epek bagi orang Jawa mempunyai arti bahwa untuk dapat bekerja dengan baik, harus epek(apek, golek, mencari) pengetahuan yang berguna. Selama menempuh ilmu upayakanlah untuk tekun, teliti dan cermat, sehingga dapat memahami dengan jelas.
7. Timang
Timang mempunyai pralambang bahwa apabila ilmu yang ditempuh itu dipahami dengan jelas atau gamblang, tidak akan ada rasa kuatir (samang-samang, berasal dari kata timang).
8. Jarik
Jarik
atau sinjang merupakan kain panjang yang akan dikenakan untuk menutup tubuh sepanjang kaki. Jarik bermakna â€Å“aja gampang serik”. Artinya, jangan mudah iri terhadap orang lain, menanggapi segala masalah yang terjadi mesti berhati-hati, tidak grusa-grusu atau emosional.
9. Wiru
Jarik atau kain yang dikenakan selalu dengan cara mewiru ujungnya sedemikian rupa. Wiru atau wiron bias terjadi dengan cara melipat-lipat ujung jarik sehingga berwujud wiru. Berarti, jarik tidak lepas dari wiru. Wiru, artinya wiwiren aja nganti kleru, olahlah segala hal yang terjadi sedemikian rupa sehingga bias menumbuhkan suasana yang menyenangkan dan harmonis.
10. Bebed
Bebed adalah kain atau jarik yang sedang dikenakan seorang laki-laki pada bagian tubuh sepanjang kakinya. Bebed artinya manusia harus ubed, rajin bekerja, berhati-hati terhadap segala hal yang dilakukan dan tumindak nggubed ing rina wengi artinya â€Å“bekerjalah” sepanjang hari.
11. Canela
Canela mempunyai arti canthelna jroning nala, atau peganglah kuat-kuat dalam hatimu. Canela sama artinya dengan cripu, selop, atau sandal. Canela selalu dikenakan di kaki, artinya dalam menyembah kepada Tuhan Yang Maha Esa, hendaklah dari lahir sampai batin sujud. Dalam hati hanyalah sumeleh, pasrah akan kekuasaan-Nya Yang Maha TInggi.
12. Curiga lan Rangka
Curiga atau keris berwujud wilahan, bilahan dan terdapat di dalam warangka atau wadahnya. Curiga dikenakan di bagian belakang badan. Keris ini mempunyai pralambang bahwa keris sekaligus warangka sebagimana manusia sebagai ciptaan dan penciptanya, manunggaling kawula Gusti.
Karena diletakkan di bagian belakang tubuh, keris mempunyai arti bahwa dlam menyembah Tuhan Yang Maha Kuasa hendaklah manusia bias untuk ngungkurake godhaning setan yang senantiasa mengganggu manusia ketika manusia akan berbuat kebaikan.
(Sumber : Gapoera) dalam  http://adamjawa.wordpress.com/2010/01/03/lambang-dan-perumpamaan-busana-jawa/
Description: http://dianvalen.files.wordpress.com/2010/04/1_wayang-kulit-1-silhouetweb1.jpg?w=131&h=150Wayang.
Wayang dikenal sejak zaman prasejarah yaitu sekitar 1500 tahun sebelum Masehi. Masyarakat Indonesia memeluk kepercayaan animisme berupa pemujaan roh nenek moyang yang disebut hyang atau dahyang, yang diwujudkan dalam bentuk arca atau gambar.
Wayang merupakan seni tradisional Indonesia yang terutama berkembang di Pulau Jawa dan Bali. Pertunjukan wayang telah diakui oleh UNESCO pada tanggal 7 November 2003, sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan dalam bidang cerita narasi dan warisan yang indah dan sangat berharga (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity).
Ada versi wayang yang dimainkan oleh orang dengan memakai kostum, yang dikenal sebagai wayang orang, dan ada pula wayang yang berupa sekumpulan boneka yang dimainkan oleh dalang. Wayang yang dimainkan dalang ini diantaranya berupa wayang kulit atau wayang golek. Cerita yang dikisahkan dalam pagelaran wayang biasanya berasal dari Mahabharata dan Ramayana.
Pertunjukan wayang di setiap negara memiliki teknik dan gayanya sendiri, dengan demikian wayang Indonesia merupakan buatan orang Indonesia asli yang memiliki cerita, gaya dan dalang yang luar biasa.
Kadangkala repertoar cerita Panji dan cerita Menak (cerita-cerita Islam) dipentaskan pula.
Wayang, oleh para pendahulu negeri ini sangat mengandung arti yang sangat dalam. Sunan Kali Jaga dan Raden Patah sangat berjasa dalam mengembangkan Wayang. Para Wali di Tanah Jawa sudah mengatur sedemikian rupa menjadi tiga bagian. Pertama Wayang Kulit di Jawa Timur, kedua Wayang Wong atau Wayang Orang di Jawa Tengah, dan ketiga Wayang Golek di Jawa Barat. Masing masing sangat bekaitan satu sama lain. Yaitu “Mana yang Isi(Wayang Wong) dan Mana yang Kulit (Wayang Kulit) harus dicari (Wayang Golek)”.
Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober, 2009. [1]
furniture
Description: http://dianvalen.files.wordpress.com/2010/04/untitled.jpg?w=182&h=152
Gb.4 Furniture jawa tengah

1. Seni lukis
    Karya seni dua demensi yang bisa mengungkapkan pengalaman atau perasaan si pencipta. Pelukis yang sedang sedih akan tercipta karya yang bersifat susah, sedangkan pelukis
    yang sedang gembira akan tercipta karya yang riang. Karya tersebut terlihat pada goresan, garis-garis dan pewarnaan.
2. Seni Kriya
    Karya  seni  terapan  yang  mengutamakan  kegunaan  dan  keindahan (estetis)  yang  bisa  menarik  konsumen. Seni  kriya/kerajinan (handy Craff)  ini biasanya untuk hiasan dan 
    cenderamata.  Karena  karya  ini termasuk  karya  yang di perjual belikan dan berguna bagi kehidupan masyarakat sehari- hari baik untuk alat rumah tangga maupun untuk hiasan. 
    Bahkan satu desain kriya ini bisa di produksi dalam jumlah banyak oleh industri dan di pasarkan sebagai barang dagangan.
3. Seni Patung
    Seni Patung termasuk karya 3 Demensi. Karya seni ini termasuk seni murni yang diciptakan untuk mengungkapkan ide-ide dan perasaan dari seniman yang mempunyai nilai 
    estestis yang tinggi.
4. Seni Dekorasi
    Karya seni yang bertujuan menghias suatu ruangan agar lebih indah. Contoh : Interior (dalam ruang : kamar, ruang pertemuan, panggung, dll)
    Eksterior (luar ruang : taman, kebun)
5. Seni Reklame
   Reklame berasal dari Bahasa Latin (Re dan Clamo) artinya berteriak berulang-ulang. Tujuannya untuk mempengaruhi, mengajak, menghimbau orang lain. Contoh : iklan, spanduk,
   poster, dll

E. Macam-Macam Seni Suara/Musik :
1. Musik klasik
2. Musik jazz
3. Musik pop
4. Musik bosa
5. Musik rock
6. Musik tradisional, dll.

F. Macam-Macam Seni Tari/Gerak :
1. Tari klasik
2. Tari kreasi baru
3. Tari tradisional
4. Tari modern, dll.

G. Macam-Macam Seni Sastra :
1. Puisi
2. Cerpen
3. Prosa
4 Pantun, dll.

H. Macam-Macam Seni Teater/Drama :
1. Teater lama
2. Teater komedi
3. Teater baru
4. Sendratasik (seni drama dan musik)

Artikel Tentang Macam – Macam Seni:

Di zaman sekarang ini seni memang sangat berpengaruh terhadap perkembangan IPTEK. Kita tidak bisa terlepas dari yang namanya seni, tanpa adanya seni hidup kita tidak akan indah, karena seni merupakan hal pendukung terbentuknya keindahan. Misalnya saja rumah, tanpa adanya rasa keindahan, maka rumah yang kita huni sekarang ini akan bermodel kuno. Begitu juga dengan tekhnologi yang sekarang ini berkembang, pasti didukung dengan adanya seni. Contohnya adalah motor, motor zaman dulu dengan yang sekarang pasti mempunyai model yang berbeda. Pastinya yang sekarang lebih bagus dari pada yang dulu. berikutu ni adalah macam macam seni yang akan saya jelaskan secara umum :

Macam Macam Seni

1. Seni Rupa

Seni rupa merupakan salah satu cabang kesenian. Seni rupa memiliki wujud pasti dan tetap yakni dengan memanfaatkan unsur rupa sebagai salah satu wujud yang diklasifikasikan ke dalam bentuk gambar, lukis, patung, grafis, kerajinan tangan, kriya, dan multimedia.
Kompetensi dasar yang harus dicapai bidang seni rupa adalah meliputi kemampuan memahami dan berkarya lukis, kemampuan memahami dan membuat patung, kemampuan memahami dan berkarya grafis ,kemampuan memahami dan membuat kerajinan tangan, serta kemampuan memahami dan berkarya atau membuat sarana multimedia. Terminologi in pada dasarnya telah ditetapkan sebagai kecakapan seseorang yang mampu menguasai bidang kerupawanan.
Seni rupa telah mengakar mulai zaman animisme dan dinamisme hingga jaman melenium. Seni Rupa menjadi salah satu bagian cabang seni yang secara performatif mempresentasikan wujud yang kasat mata. Ilusi tentang wujud dapat diserap dan dirasakan ke dalam klasifikasi bentuk seperti telah disebut pada bagian atas. Representasi bentuk seni rupa dipertimbangkan secara sinergis melalui perhelatan media yang digunakan sebagai dasar perwujudan rupa. Secara kontekstual seni rupa merupakan wujud mediasi bentuk kasat mata yang dekat ke arah perlambang gambar, lukis, patung, kerajinan tangan kriya dan multimedia. berhubungan dengan unsur cabang kesenian.

2. Seni Musik

Unsur bunyi adalah elemen utama seni musik. Unsur lain dalam bentuk harmoni, melodi dan notasi musik merupakan wujud sarana yang diajarkan. Media seni musik adalah vokal dan instrumen. Karakter musik instrumen dapat berbentuk alat musik Barat dan alat musik Nusantara/tradisional. Jenis alat musik tradisional antara lain terdiri dari seruling, gambang kromong, gamelan, angklung, rebana, kecapi, dan kolintang serta arumba. Jenis alat musik Barat antara lain terdiri dari piano, gitar, flute, drum, musik elektronik, sintetiserr, seksopon, dan terompet.
Kompetensi dasar yang harus dicapai dalam mempelajari seni musik meliputi kemampuan memahami dan berkarya musik, pemahaman pengetahuan musik mencakup harmoni, melodi dan notasi musik serta kecerdasan musikal yang memungkinkan seseorang dapat beradaptasi dengan perangkat musik secara cepat. Di sisi lain, kemampuan memahami dan membuat notasi, kemampuan mengaransemen, serta praktik dasar maupun mahir dalam banyak alat atau instrumen secara terampil, serta kemampuan memahami dan membuat multimedia. Seni musik yang lebih mempromosikan unsur bunyi sebagai medium dasar musik lebih memiliki proporsi pada bunyi yang teratur, bunyi yang berirama, serta paduan bunyi yang menjurus kepada eksperimental bunyi secara harafiah tanpa ritme, melodi maupun harmoni. Seni musik banyak berkembang pada komunitas masyarakat yang memiliki aliran klasik, ekspresionis, eksperimentalis, dan fluonsis dengan memetakan perkembangan musik melalui bunyi-bunyian yang tidak berirama dan bernada. Seni musik tumbuh-kembang sejak zaman Renaissance hingga abad milenium. Secara progresif aliran musik yang berkembang pada saat ini lebih ke arah musik yang memiliki tonasi, interval, dan harmoni secara varian.
Seni musik lebih transparan dalam bentuk hasil karyanya. Bunyi sebagai media ungkap menjadi salah satu alat komunikasi dalam menginternalisasikan makna bunyi ke dalam penerjemahan kuantum dari pikiran aranjer(penata musik) ke penonton. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemaknaan artikulasi penataan musik terhadap cara penyampaian makna musik untuk dapat dimengerti oleh penonton. Dengan demikian makna penataan musik semakin mudah dipahami, dimengerti dan menjadi media komunikasi antara penata musik dengan penghayat musiknya.

3. Seni Teater

Kompetensi dasar bidang seni teater mencakup kemampuan memahami dan berkarya teater, kemampuan memahami dan membuat naskah, kemampuan memahami berperan di bidang casting kemampuan memahami dan membuat setting atau tata teknik pentas panggung dan penciptaan suasananya sebagai perangkat tambahan dalam membidangi seni teater.
Di sisi lain, kemampuan memahami untuk berperan di luar dirinya adalah penguasaan khusus yang harus dikuasai secara teknis dalam berkarya teater. Kemampuan memahami dan membuat sarana dan prasarana perlengkapan berbasis multimedia adalah pendekatan aktual yang harus dikuasai seorang dramawan dalam kaitannya dengan penyajian teater berbasis teknologi. Seni teater juga sebagai bagian integral kesenian memiliki media ungkap suara dalam wujud pemeranan. Cara atau teknik ini lebih mengutamakan terciptanya casting, pembawaan, diksi, intonasi, pengaturan laring dan faring secara konsisten adalah bagian penting dari penjelmaan profesi yang harus dimiliki.

4. Seni Tari

Media ungkap tari adalah gerak. Gerak tari merupakan gerak yang diperhalus dan diberi unsur estetis. Gerak dalam tari berfungsi sebagai media untuk mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreografer. Keindahan tari terletak pada bentuk kepuasan, kebahagiaan, baik dari koreografer, peraga dan penikmat atau penonton.
Kompetensi dasar dalam mempelajari seni tari mencakup praktik dasar dan mahir dalam penguasaan gerak tari meliputi tari tradisional maupun tari garapan, kemampuan memahami arah dan tujuan koreografer dalam konsep koreografi kelompok. Kemampuan memahami an berkarya tari (koreografi) adalah keterampilan khusus berhubungan dengan kepekaan koreografi, di sisi lain diharapkan memiliki kepekaan memahami aspek-aspek tari dan aspek keindahan secara teknis. Sebagai penyesuaian abad modern, kemampuan memahami dan membuat perangkat multimedia hubungannya dengan tari adalah bentuk penyesuaian sumber daya manusia dalam adaptasinya dengan teknologi. Perwujudan ekspresi budaya melalui gerak yang dijiwai serta diikat nilai-nilai budaya menjadi patokan dasar atau standar ukur tari untuk dikaji menjadi bentuk tari-tarian daerah di Indonesia. Sebagai salah satu unsur terpenting kesenian di Indonesia dalam wujud performa gerak, dibutuhkan adanya kehidupan sosial dan spiritual masyarakat pendukungnya. Peran dan fungsi tarian yang begitu penting hingga kini pada puncak kesenian daerah menjadi simbol dan puncak tari sebagai budaya di daerah yang bersangkutan. Jenis tari yang telah menjadi puncak budaya daerah sangat erat untuk dijadikan sebagai tarian yang diunggulkan daerah.di mana tarian tersebut berasal.
Beraneka ragam tari-tarian yang diwarisi masyarakat daerah di Indonesia baik yang sakral maupun yang sekuler, tradisional maupun nontradisional. Bentuk tarian dari zaman prasejarah hingga zaman modern, produk dari zaman tertentu membantu sejarah kehidupan tarian untuk dapat tumbuh-kembang hingga akhir zaman.Seni tari memerlukan media gerak. Gerak murni atau wantah tidak memiliki maksud-maksud tertentu. Gerak maknawi memiliki makna maksud-maksud tertentu dan apabila dibangun dengan unsur keindahan, maka gerakan tari semakin halus, estetis, dan geraknya memiliki bangunan ekspresi bentuk yang diungkapkan manusia untuk dinikmati.Seni tari banyak dipengaruhi oleh kepercayaan dinamisme dan animisme. Oleh sebab itu, sejak zaman dulu tarian sudah memiliki peran fungsi yang sentral dalam kehidupan beragama. Peran tari dalam upacara terkait dengan cara dan tujuan yang terkait dalam prosesi suatu upacara keagamanaan atau ritual. Seni tari mewariskan bentuk-bentuk tradisi maupun nontradisi. Sifat—fungsi magis-ritual yang dipengaruhi kepercayaan animisme dinamisme mampu menjadi kekuatan sentral dalam setiap upacara keagamaan. Dalam perkembangannya, seni tari tradisional pada akhirnya mewariskan seni pertunjukan baru dan inovatif melalui dramatari prembun, hingga sendratari jenis kesenian yang lahir pada zaman modern. Pada masyarakat modern yang dinamis ini, kehadiran seni tari memerlukan hadirnya penari yang baik, guru-guru tari yang profesional, dan pemikir-pemikir yang mampu merumuskan masa depan tari secara proporsional. Oleh sebab itu, beberapa hal harus diperhatikan menyangkut penguasaan teknik tari agar dapat memenuhi syarat sebagai penari yang profesional.

5. Kerajinan Tangan

Cabang kesenian ini pada dasarnya memprioritaskan kepada keterampilan tangan dalam bentuk benda hasil kerajinan. Hal kerajinan tangan mencakup unsur-unsur bordir, renda, seni lipat,seni dekoratif, serta seni yang menekankan keterampilan tangan. Seni dan pengetahuan lain dapat dipahami dan diketahui oleh pembaca dalam upaya pengembangan kepribadian dan keanekaragaman. Dalam suatu kehidupan akan terasa hambar dan gersang apabila kita tidak memiliki kesenian. Kesenian dapat menyempitkan aspek budaya dan memperluas cakrawala serta keanekaragaman pengetahuan seseorang. Secara aktual kesenian yang ada berwujud musik, rupa, teater, dan tari secara multilingual, multikultural, dan multidimensional.
Pada akhir ulasan ini dapat diakumulasi, mana cabang seni yang paling kalian senangi. Coba berilah contoh salah satu cabang seni yang paling kamu senangi dalam bentuk karya seni yang pernah kalian buat atau kalian kenali.

6. Seni Berwawasan Teknologi

Pertumbuhan perkembangan ilmu pengetahuan secara signifikan mampu mengadopsi berbagai penerapan pengetahuan ke dalam munculnya cabang pengetahuan baru.Salah satu reformasi di bidang pengetahuan yang berhubungan dengan seni adalah munculnya cabang seni berhubungan dengan pemanfaatan alat-alat canggih.
Cabang pengetahuan seni yang berhubungan dengan pemanfaatan teknologi adalah munculnya cabang seni, seperti seni peran (khususnys sinetron), pendokumentasian (sinema), audio-visual (keproduseran) dan lain-lain. Wahana penjajagan pengetahuan di bidang yang berhubungan dengan pemanfaatan alat-alat canggih tersebut memunculkan garapan pengetahuan di bidang seni peran dan adaptasinya. Munculnya cabang seni berwawasan teknologi menjadi pertanda bahwa wahana pengembangan seni dan pengetahuan kesenian dalam kaitannya dengan wawasan teknologi mampu mengadaptasikan pengetahuan baru sebagai wadah penuangan bakat-bakat seni berhubungan dengan penggunaan alat-alat canggih.
Kesenian sebagai sebuah metodologi memperkenalkan seseorang memahami obyek ke dalam permasalahan-permasalahan yang dikaitkan dengan pekerjaan seni dan bersosialisasi. Dengan imajinasi, seseorang yang mempelajari seni dapat berangan-angan terutama dalam menemukan hal baru, menciptakan hal baru, serta memodivikasi berbagai temuan yang sudah ada ke bentuk baru sebagai representasi sesuatu yang telah lama ada.
Cabang-cabang kesenian seperti telah disebut di atas merupakan kekuatan dasar yang sangat efektif untuk mendatangkan inspirasi bagi banyak orang. Imajinasi seseorang yang belajar kesenian dapat dikembangkan secara lebih luas dengan meningkatkan dan mengembangkan bahasa gerak, rupa, bunyi, dan suara untuk tetap tumbuh dan berkembang menurut tingkat dan reputasi bahasa tubuh, bahasa gerak, serta bahasa bunyi dikombinasikan dengan pendekatan psikologis.

Kegiatan kesenian yang terbungkus dalam pembuatan seni berupa karya seni berhubungan dengan refleksi ide-ide, dan tindakan-tindakan yang terkait dengan proses berkesinambungan.

Kegiatan seni melibatkan beberapa aspek multilingual, multikultural dan multidimensional mampu menjangkau secara luas atas beberapa hal yakni.
  1. Menyiapkan pendidikan yang sejajar,
  2. Mengembangkan pengetahuan berbagai budaya
  3. Memberikan nilai masyarakat, Mengenalkan budaya dalam dunia pendidikan, serta,
  4. Membantu pendidik dan terdidik mengembangkan perspektif multibudaya.
Dalam ranah khusus, konsep pengembangan kewirausahaan menjadi konsep dasar pengembangan penulisan buku ini. Sebagai bahan kajian, jawaban yang integral dapat menjembatani lahirnya pengembangan kewirausahaan ke dalam pendidikan model profesional. Model ini digunakan dalam pendidikan untuk mencetak profesionalisme penari yang berkualitas, memiliki kompetensi, memiliki kesanggupan untuk mempertanggungjawabkan profesionalismenya baik di depan umum maupun d lingkup pendidikan formal yang dimiliki.
Model profesional sebagai alat pengemban pendidikan di dalamnya memiliki indikator yang dapat menjadi arah pelaku seni yang kompeten terhadap penciptaan seni dan seperangkat keahlian dalam gaya, teknik, dan metodologi yang dapat digunakan sebagai pendekatan keahlian yang diterapkan. Konsep profesional ini dibekali dengan ide yang dibalut kerja kreatif, jadwal terprogram, serta proses penuangan yang dilandasi oleh profesionalisme sehingga pengalaman ke depan menjadi semakin terasah. Penekanan kerja mandiri dan tindak kreatif yang terstruktur menjadi kemampuan profesional menjadi semakin bertumpu pada landasan yang kuat dan memadai. Dengan demikian proses ke depan terjadi simulasi yang mengerucut dan mampu menjadikan seseorang yang mempelajari dengan konsep profesional dapat menciptakan kewirausahaan secara jelas. Di sini dibutuhkan penempaan yang memiliki landasan basis profesional sehingga diharapkan memenuhi kebutuhan seorang profesional menjadi tangguh dalam berwirausaha serta potensial dalam menghadapi tantangan di masa depan. Dengan demikian wahana konsep ini selayaknya digunakan untuk menempa bibit-bibit profesional menjurus ke jalur yang sudah diatur atau ketentuan yang tidak dapat ditawar lagi. Beberapa indikator profesional dalam bentuk keterampilan adalah sebagai berikut di bawah ini.
  1. Menekankan kepada produk/hasil,
  2. Pengetahuan profesionalisme menjadi model yang dicita-citakan,
  3. Obyektivitas dan latihan menjadi pengalaman batin yang terasah,
  4. Gaya penyampaian dan teknik profesional menjadi simbol konsep profesional,
  5. Prosedur imitatif, latihan, demonstrasi, dan unjuk kreativitas simbol profesionalismenya,
  6. Kemampuan, kemahiran, dan penampilan diri menjadi watak dan karakteristik konsep profesional mampu berkembang mandiri, dan berkelompok koloni.
  7. Karakteristik berproses dalam menghasilkan produk berkualitas adalah simbol pematangan diri dan penempaan mentalita pengalaman yang terasah dalam performa profesionalisme yang diidamkan.
  8. Profesionalisme yang dibina meliputi pelaku profesional, artis dan koreografer.
Itu tadi adalah sekilas penjelasan saya tentang seni yang mudah mudahan akan bisa menambah wawasan teman teman tentang seni. “Jadilah seniman yang baik, seniman yang baik tidak membutuhkan alkohol untuk mendapatkan inspirasi”.

PENGERTIAN SENI TEATER
Teater adalah istilah lain dari drama, tetapi dalam pengertian yang lebih luas, teater adalah proses pemilihan teks atau naskah (kalau ada) , penafiran, penggarapan, penyajian atau pementasan dan proses pemahaman atau penikmatan dari public atau audience (bisa pembaca, pendengar, penonton, pengamat, kritikus atau peneliti). Proses penjadian drama ke teater disebut prose teater atau disingkat berteater. Teater berasal dari kata theatron yang diturunkan dari kata theaomai(bahasa yunani) yang artinya takjub melihat atau memandang.
Teater bisa diartikan dengan dua cara yaitu dalam arti sempit dan dalam arti luas.
Teeater dalam arti sempit adalah sebagai drama (kisah hidup dan kehiudpan manusia yang diceritakan di atas pentas, disaksikan orang banyak dan didasarkan pada naskah yang tertulis.
Dalam arti luas, teater adalah segala tontonan yang dipertunjukkan di depan orang banyak contohnya wayang orang, ketoprak, ludruk dan lain-lain.
SUMBER : Buku Seni Rupa, Heru Purwanto dkk, Ganexa Exact
Sumber:
http://id.shvoong.com/society-and-news/news-items/2007780-pengertian-seni-teater/#ixzz1QlA3uk1a

Description: http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTZ125Z8QNN8c82z3YaffXh_5mXDJj_7ljKMQVT5kBPtj2IMNGgDescription: http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRUdUZihPVj0bnvJbhYpUE5eXyRdzk4fCTRpaX2Vz3A1h9P0iJOGA
SENI TEATER


By nyoman aries 32 - Posted on 14 November 2009
Sejarah panjang seni teater dipercayai keberadaannya sejak manusia mulai melakukan interaksi satu sama lain. Interaksi itu juga berlangsung bersamaan dengan tafsiran-tafsiran terhadap alam semesta. Dengan demikian, pemaknaan-pemaknaan teater tidak jauh berada dalam hubungan interaksi dan tafsiran-tafsiran antara manusia dan alam semesta. Selain itu, sejarah seni teater pun diyakini berasal dari usaha-usaha perburuan manusia primitif dalam mempertahankan kehidupan mereka. Pada perburuan ini, mereka menirukan perilaku binatang buruannya. Setelah selesai melakukan perburuan, mereka mengadakan ritual atau upacara-upacara sebagai bentuk “rasa syukur” mereka, dan “penghormatan” terhadap Sang Pencipta semesta. Ada juga yang menyebutkan sejarah teater dimulai dari Mesir pada 4000 SM dengan upacara pemujaan dewa Dionisus. Tata cara upacara ini kemudian dibakukan serta difestivalkan pada suatu tempat untuk dipertunjukkan serta dihadiri oleh manusia yang lain. The Theatre berasal dari kata Yunani Kuno, Theatron yang berarti seeing place atau tempat menyaksikan atau tempat dimana aktor mementaskan lakon dan orang-orang menontonnya. Sedangkan istilah teater atau dalam bahasa Inggrisnya theatre mengacu kepada aktivitas melakukan kegiatan dalam seni pertunjukan, kelompok yang melakukan kegiatan itu dan seni pertunjukan itu sendiri. Namun demikian, teater selalu dikaitkan dengan kata drama yang berasal dari kata Yunani Kuno, Draomai yang berarti bertindak atau berbuat dan Drame yang berasal dari kata Perancis yang diambil oleh Diderot dan Beaumarchaid untuk menjelaskan lakon-lakon mereka tentang kehidupan kelas menengah atau dalam istilah yang lebih ketat berarti lakon serius yang menggarap satu masalah yang punya arti penting tapi tidak bertujuan mengagungkan tragika. Kata drama juga dianggap telah ada sejak era Mesir Kuno (4000-1580 SM), sebelum era Yunani  Kuno (800-277 SM). Hubungan kata teater dan drama bersandingan sedemikian erat seiring dengan perlakuan terhadap teater yang mempergunakan drama ’lebih identik sebagai teks atau naskah atau lakon atau karya sastra. Terlepas dari sejarah dan asal kata yang melatarbelakanginya, seni teater merupakan suatu karya seni yang rumit dan kompleks, sehingga sering disebut dengan collective art atau synthetic art artinya teater merupakan sintesa dari berbagai disiplin seni yang melibatkan berbagai macam keahlian dan keterampilan. Seni teater menggabungkan unsur-unsur audio, visual, dan kinestetik (gerak) yang meliputi bunyi, suara, musik, gerak serta seni rupa. Seni teater merupakan suatu kesatuan seni yang diciptakan oleh penulis lakon, sutradara, pemain (pemeran), penata artistik, pekerja teknik, dan diproduksi oleh sekelompok orang produksi. Sebagai seni kolektif, seni teater dilakukan bersama-sama yang mengharuskan semuanya sejalan dan seirama serta perlu harmonisasi dari keseluruhan tim. Pertunjukan ini merupakan proses seseorang atau sekelompok manusia dalam rangka mencapai tujuan artistik secara bersama. Dalam proses produksi artistik ini, ada sekelompok orang yang mengkoordinasikan kegiatan (tim produksi). Kelompok ini yang menggerakkan dan menyediakan fasilitas, teknik penggarapan, latihanlatihan, dan alat-alat guna pencapaian ekspresi bersama. Hasil dari proses ini dapat dinikmati oleh penyelenggara dan penonton. Bagi xv penyelenggara, hasil dari proses tersebut merupakan suatu kepuasan tersendiri, sebagai ekspresi estetis, pengembangan profesi dan penyaluran kreativitas, sedangkan bagi penonton, diharapkan dapat diperoleh pengalaman batin atau perasaan atau juga bisa sebagai
media pembelajaran. Melihat permasalahan di dalam teater yang begitu kompleks,
maka penulis mencoba membuat sebuah paparan pengetahuan teater dari berbagai unsur. Paparan ini dimulai dari Bab I Pengetahuan Teater yang berisi tentang definisi teater baik secara keseluruhan maupun secara detail, sejarah singkat perkembangan teater baik sejarah singkat teater Eropa maupun sejarah singkat teater Indonesia, dan unsur-unsur pembentuk teater. Bab ini sangat penting karena
untuk mendasari pemikiran dan pengetahuan tentang seni teater. Bab II Lakon yang berisi tentang tipe-tipe lakon, tema, plot, struktur dramatik lakon, setting, dan penokohan. Dalam bab ini pembahasan lebih banyak pada analisis elemen lakon sebagai persiapan produksi seni teater. Sesederhana apa pun sebuah naskah lakon, diperlukan sebagai pedoman pengembangan laku di atas pentas. Pemilihan lakon yang akan disajikan dalam pementasan merupakan tugas yang sangat penting. Tidak sembarang lakon akan sesuai dan baik jika dipentaskan. Sulitnya tugas ini disebabkan oleh karena setiap kelompok teater memiliki ciri khas masing-masing.
Sebuah lakon yang dipentaskan dengan baik oleh satu kelompok teater, belum tentu akan menjadi baik pula jika dipentaskan oleh kelompok lainnya. Bab III Penyutradaraan yang berisi tentang penentuan lakon yang akan dipentaskan, analisis lakon secara menyeluruh hingga sampai tahap konsep pementasan, menentukan bentuk pementasan, memilih pemain, membuat rancangan blocking, serta latihan-latihan hingga gladi bersih. Kerja penyutradaan dalam sebuah pementasan merupakan kerja perancangan. Seorang sutradara harus bisa memberi
motivasi dan semangat kebersamaan dalam kelompok untuk menyatukan visi dan misi pementasan antar mereka yang terlibat. Kerja penyutradaraan merupakan kegiatan perancangan panggung dapat berupa penciptaan estetika panggung maupun ekspresi eksperimental.\

Bab IV 

Pemeranan yang berisi tentang persiapan seorang pemeran dalam sebuah pementasan seni teater. Persiapan tersebut meliputi persiapan olah tubuh, olah suara, penghayatan karakter serta teknik-teknik pemeranan. Persiapan seorang pemeran dianggap penting karena pemeran adalah seorang seniman yang mengekspresikan dirinya sesuai dengan tuntutan baru dan harus memiliki kemampuan untuk menjadi ’orang baru’. Pemeran didefinisikan pula sebagai tulang punggung pementasan, karena dengan pemeran yang baik, tepat, dan berpengalaman akan menghasilkan pementasan yang bermutu. Pementasan bermutu adalah pementasan yang secara ideal mampu menterjemahkan isi naskah. Walaupun di lain pihak masih ada sutradara yang akan melatih dan mengarahkan pemeran sebelum pentas, tetapi setelah di atas panggung tanggungjawab itu sepenuhnya milik pemeran. 

Bab V
Tata Artistik yang berisi tentang teori dan praktek tata artistik yang meliputi; tata rias, tata busana, tata cahaya, tata panggung, dan tata suara. Sebagai komponen pendukung pokok, xvi keberadaan tata artistik dalam pementasan teater sangatlah vital. Tanpa pengetahuan dasar artistik seorang sutradara atau pemain teater tidak akan mampu menampilkan kemampuannya dengan baik. Persesuaian dengan tata artistik yang menghasilkan wujud nyata keindahan tampilan di atas pentas adalah pilihan wajib bagi para pelaku seni teater. Bahasan yang penulis pilih dalam setiap bab merupakan pengetahuan dan praktek mendasar proses penciptaan seni teater.
Artinya, sebuah pertunjukan teater yang berlangsung di atas panggung membutuhkan proses garap yang lama mulai dari (penentuan) lakon, penyutradaraan, pemeranan, dan proses penataan artistik. Dalam setiap tahapan proses ini melibatkan banyak orang (pendukung) dari berbagai bidang sehingga dengan memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing maka kerja penciptaan teater akan padu. Kualitas kerja setiap bidang akan menjadi harmonis jika masingmasing dapat bekerja secara bersama dan bekerja bersama akan berhasil dengan baik jika semua elemen memahami tugas dan tanggung jawabnya. Itulah inti dari proes penciptaan seni teater, “kerja sama”.
 

DIAMKU ADALAH SEBUAH KERINDUAN 

Naskah Rudi Remakong 
Berawal dari inisiatif kisah perjalanan hidup seseorang yang merindukan sesuatu keadaan indah, ketika rasa diam kian memuncak, sepi ini berlabuh pada muara syarat canda, saat peristiwa mulai tiba (ilusi), menjadi alur cerita perjalanan seorang perempuan, yang dilukiskan oleh segerombolan orang, hingga ketegangan menguasahi amarah, perempuan itu hanya diam tanpa sepata kata, lalu kemudian kisah ini mengujungkan kenangan, sampai akhirnya sang perempuan berucap menguntaikan sebuah puisi dan berkata “diamku adalah kerinduan” pada seorang lelaki dari segerombolan orang-orang, lalu perempuan berakhir dengan mati.
Adegan.1.

Seorang perempuan telah berada dalam panggung dan duduk diatas (trab) dengan posisi diam sambil merenung,
Lampu redup fokus pada perempuan.

Berkisar hitungan 1 menit.
Tiba-tiba seorang laki-laki masuk telah berada juga diatas trab samping kanan perempuan dalam posisi berdiri tegap, lalu lelaki itu berdialog dan kemudian hilang.
 Diam sejenak dan sambil tersenyum.
Lelaki 1           :  diammu tak memberi jawaban untuk semua . .
                         maka kutunjukkan engkau pada kerinduan . . .
Lelaki itu mendekati perempuan dengan cepat lalu lampu padam dan kemudian nyala kembali, perempuan merasa tersentak dari kebingungan, lampu redup dan perempuan tetap menjadi focus.
2 orang masuk.

Orang 1           : berhenti . . ?
                         jelaskan padaku . . .
Orang 2           : apa yang harus kujelaskan . .
Orang 1           : jelaskan apa yang terjadi . .
Orang 2           : memang apa yang telah terjadi . . .
Orang 1           : jangan berbalik bertanya . .
                        sudahlah, katakan saja padaku . .
Orang 2           : apa yang harus kukatakan . .
 jika memang diriku tak tahu tentang semua ini .
Orang 1           : usahlah berbohong . . .
                         karna kuyakin kau pasti merahsiakannya .
Orang ke dua berdiam dengan sikap gelisah.
Orang 2           : aku tak mengerti maksudmu . . ?
Orang 1           : katakan . .
Orang 2           : sungguh, aku tidak tahu . .
Orang 1           : bicaralah padaku . .
Orang 2           : sudah kubilang, aku tidak tahu . . .
Orang 1           : ucapilah, sebelum ombak menghantammu .
Orang 2           : walaupun ombak menghantam, diriku tetap tak bisa mengatakannya .
Situasi tegang, emosi ke dua orang memancing dan mencekam.

Praktek Tata Lampu

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6Zp_eU9ocWXDIxmJkIPXCe6u9oVHpIc5sg6Mngc9Xz8UQWpPG5VeR5XHoen4z_DI9maXSt_NAatLArbi2C2YyKuWerxsWc_3fRNVJHpnWvIHfhEyhYny1YT_h2Z8O1jbKgEG5U8qqbu5Y/s320/Tata+Lampu.png
Proses kerja penataan cahaya dalam pementasan teater membutuhkan waktu yang lama. Seorang penata cahaya tidak hanya bekerja sehari atau dua hari menjelang pementasan. Kejelian sangat diperlukan, karena fungsi tata cahaya tidak hanya sekedar menerangi panggung pertunjukan. Kehadiran tata cahaya sangat membantu dramatika lakon yang dipentaskan. Tidak jarang sebuah pertunjukan tampak sepektakuler karena kerja tata cahayanya yang hebat. Untuk hasil yang terbaik, penata cahaya perlu mengikuti prosedur kerja mulai dari menerima naskah sampai pementasan.
Prosedur atau langkah kerja pada dasarnya dibuat untuk mempermudah kerja seseorang. Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa kerja penata cahaya tidak hanya sekedar menata lampu, menghidupkan, dan mematikannya.

3.5.1 Mempelajari Naskah

Naskah lakon adalah bahan dasar ekspresi artistik pementasan teater. Semua kreativitas yang dihasilkan mengacu pada lakon yang dipilih. Tidak hanya sutradara dan aktor yang perlu mempelajari naskah lakon. Penata cahaya pun perlu mempelajari naskah lakon. Berbeda dengan aktor yang berkutat pada karakter tokoh peran, penata cahaya mempelajari lakon untuk menangkap maksud lakon serta mempelajari detil latar waktu, dan tempat kejadian peristiwa.

Mempelajari tempat kejadian peristiwa akan memberikan gambaran pada penata cahaya tempat cerita berlangsung, suasana dan piranti yang digunakan. Mungkin ada piranti yang menghasilkan cahaya seperti obor, lilin, lampu belajar, dan lain sebagainya yang digunakan dalam cerita tersebut. Ini semua menjadi catatan penata cahaya. Setiap sumber cahaya menghasilkan warna dan efek cahaya yang berbeda yang pada akhirnya akan memberikan gambaran suasana.

Jenis-Jenis Panggung [++Gambarnya)

Dalam sejarah perkembangannya, seni teater memiliki berbagai macam jenis panggung yang dijadikan tempat pementasan. Perbedaan jenis panggung ini dipengaruhi oleh tempat dan zaman dimana teater itu berada serta gaya pementasan yang dilakukan. Bentuk panggung yang berbeda memiliki prinsip artistik yang berbeda. Misalnya, dalam panggung yang penontonnya melingkar, membutuhkan tata letak perabot yang dapat enak dilihat dari setiap sisi. Berbeda dengan panggung yang penontonnya hanya satu arah dari depan. Untuk memperoleh hasil terbaik, penata panggung diharuskan memahami karakter jenis panggung yang akan digunakan serta bagian-bagian panggung tersebut.

4.1.1 Jenis-jenis Panggung


Panggung adalah tempat berlangsungnya sebuah pertunjukan dimana interaksi antara kerja penulis lakon, sutradara, dan aktor ditampilkan di hadapan penonton. Di atas panggung inilah semua laku lakon disajikan dengan maksud agar penonton menangkap maksud cerita yang ditampilkan. Untuk menyampaikan maksud tersebut pekerja teater mengolah dan menata panggung sedemikian rupa untuk mencapai maksud yang dinginkan. Seperti telah disebutkan di atas bahwa banyak sekali jenis panggung tetapi dewasa ini hanya tiga jenis panggung yang sering digunakan. Ketiganya adalah panggung proscenium, panggung thrust, dan panggung arena. Dengan memahami bentuk dari masingmasing panggung inilah, penata panggung dapat merancangkan karyanya berdasar lakon yang akan disajikan dengan baik.


4.1.1.1 Arena
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXhe0IumHsPwPeT6tofqJBzD-8ZlEqrQNj1GmwCO1RjfLIgminJVwyCojKc-VFJf8rZP9guwjz-HHRLnmKcC3_hjNcsz6mM4zb22MLKXPqHKAu-pxjggYRE6_nFTaIhakS7vmjpVfI8Zbc/s320/teater+arena.png

Panggung arena adalah panggung yang penontonnya melingkar atau duduk mengelilingi panggung (Gb.274). Penonton sangat dekat sekali dengan pemain. Agar semua pemain dapat terlihat dari setiap sisi maka penggunaan set dekor berupa bangunan tertutup vertikal tidak diperbolehkan karena dapat menghalangi pandangan penonton. Karena bentuknya yang dikelilingi oleh penonton, maka penata panggung dituntut kreativitasnya untuk mewujudkan set dekor. Segala perabot yang digunakan dalam panggung arena harus benar-benar dipertimbangkan dan dicermati secara hati-hati baik bentuk, ukuran, dan penempatannya. Semua ditata agar enak dipandang dari berbagai sisi.

APA PERBEDAAN DRAMA DENGAN TEATER

Teater dan drama, memiliki arti yang sama, tapi berbeda uangkapannya.Teater berasal dari kata yunanikuno "theatron" yang secara harfiah berarti gedung/tempat pertunjukan. Dengan demikian maka kata teater selalu mengandung arti pertunjukan/tontonan. Drama juga dari kata yunanai 'dran' yang berarti berbuat, berlaku atau beracting. Drama cenderung memiliki pengertian ke seni sastra. Didalam seni sastra, drama setaraf denagn
jenis puisi, prosa/esai. Drama juga berarti suatu kejadian atau peristiwa tentang manusia. Apalagi peristiwa atau cerita tentang manusia kemudian diangkat kesuatu pentas sebagai suatau bentuk pertunjukan maka menjadi suatu peristiwa Teater. Kesimpulan teater tercipta karena..................................

Unsur-Unsur Dalam Kelompok Teater

TEATER SEBAGAI ORGANISASI
Proses Teater merupakan sebuah proses organisasi (bentuk kerja kolektif; dimana segala macam orang dengan segala macam fungsinya tergabung dalam suatu koordinasi yang rapih,dan juga mencakup juga pengertian sampai batas-batas yang sentimentil), seperti hal nya diri manusia itu sendiri, atau layaknya seperti sebuah negara. Keberhasilan suatu pertunjukan Teater dapat juga sebagai keberhasilan suatu seni organisasi; baik organisasi penyelenggaraannya (Panitia Produksi) maupun segi seni-seninya (Penyutradaraan, Penataan set, Permainan, Musik dan unsur-unsur lain).

Berikut ini contoh Elemen dari sebuah Group Teater dalam mengadakan sebuah Produksi.

- Pimpinan Produksi

- Sekretaris Produksi
- Keungan Produksi / Bendahara
- Urusan Dokumentasi
- Urusan Publikasi
- Urusan Pendanaan
- Urusan Ticketing atau karcis
- Urusan Kesejahteraan
- Urusan Perlengkapan

- Sutradara

- Art Director / Pimpinan Artistik
- Stage Manager
- Property Master
- Penata Cahaya
- Penata Kostum
- Penata setting
- Perias / Make Uper
- Penata Cahaya
- Penata Musik
Setiap Elemen memiliki tugas sendiri-sendiri dan sudah seharusnya untuk bertanggungjawab penuh atas tugas itu (secara profesional). Sebagai Contoh seorang Urusan Pendanaan, ia harus memikirkan seberapa besar dana yang dibuhtuhkan? Dari

Olah Tubuh

Relaksasi
Realaksasi adalah hal pertama yang haru dilakukan dengan cara menerima keberadaan dirinya. Relaksasi bukan berarti berada dalam keadaan pasif (santai) tetapi keadaan dimana semua kekangan yang ada di tubuh terlepas.
Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh aktor adalah kebutuhan untuk relaksasi. Baik itu di dalam kelas, dalam latihan, di atas panggung, maupun paska produksi. Relaksasi adalah hal yang sangat penting bagi semua performer. Relaksasi bukanlah keadaan menta dan fisik yang tidak aktif, melainkan keadaan yang cukup aktif dan positif. Ini memungkinkan seorang aktor untuk mengekspresikan dirinya saat masih didalam kontrol
faktor-faktor lain yang bekerja melawan cara pemeranan karakter yang baik. Jadi, relaksasi adalah hal yang penting dalam upaya mencapai tujuan utama dari seorang performer.
Segala sesuatu yang mengalihkan perhatian ataupun yang mencampuri konsentrasi seorang aktor atas sebuah karakter, cenderung dapat merusak relaksasi. Aktor pemula biasanya tidak dapat dengan mudah merespon sebuah perintah untuk relak, hal ini disebabkan berkaitan dengan aspek-aspek fisik kepekaan dan emosi akting ketika berada dihadapan penonton. Dengan kata lain, dalam keadaan rileks, aktor akan menunggu dengan tenang dan sadar dalam mengambil tempat dan melakukan akting. Untuk mencapai relaksasi atau mencapai kondisi kontrol mental maupun fisik diatas panggung, konsentrasi adalah tujuan utama. Ada korelasi yang sangat dekat antara pikiran dan tubuh. Seorang aktor harus dapat mengontrol tubuhnya setiap saat dengan pengertian atas tubuh dan alasan bagi perilakunya. Langkah awal untuk menjadi seorang aktor yang cakap adalah sadar dan mampu menggunakan tubuhnya dengan efisien.
Ekspresi

Kemampuan Ekspresi merupakan pelajaran pertama untuk seorang aktor, dimana ia berusaha untuk mengenal dirinya sendiri. Si aktor akan berusaha meraih ke dalam dirinya dan menciptakan perasaan-perasaan yang dimilikinya, agar mencapai kepekaan respon terhadap segala sesuatu. Kemampuan Ekspresi menuntut teknik-teknik penguasaan tubuh seperti relaksasi, konsentrasi, kepekaan, kreativitas dan kepunahan diri (pikiran-perasaan-tubuh yang seimbang) seorang aktor harus terpusat pada pikirannya.
Kita menggunakan cara-cara non linguistik ini untuk mengekspresikan ide-ide sebagai pendukung berbicara. Tangisan, infleksi nada, gesture, adalah cara-cara

Olah Vocal (full Version)

SUARA
Penguasaan suara dalam seni acting pada dasarnya adalah penguasaan diri secara utuh, karena kedudukan suara dalam hal ini hanyalah merupakan salah satu alat ekspresi dan totalitas diri kita sebagai seorang pemain (actor). Pengertian ‘penguasaan diti secara utuh’ menuntut suatu keseimbangan seluruh aspek serta alat-alatnya, baik yang menyangkut kegiatan indrawi, perasaan, pikiran atau yang bisa disebut segi-segi dalam dari seni acting, maupun yang menyangkut segi-segi luarnya seperti tubuh dan suara. Ketimpangan akan menghasilkan ketimpangan.

Pernafasan Diafragma

Otot-otot akan berkembang dan menegang ketika kita menghisap nafas, hanya bagian inilah yang tegang. Kemudian otot-otot samping bagian punggung pun ikut pula mengembang lalu mengempis saat nafas dihembuskan kembali.
Posisi diaphragma adalah diantara rongga dada dan rongga perut. Pernafasan melalui diaphragma inilah yang dirasakan paling menguntukan dalam berolah vocal, sebab tidak mengakibatkan ketegangan pada peralatan pernafasandan peralatan suara dan juga mempunyai cukup daya untuk pembentukan volume suara. Keuntungan lain yang diperoleh adalah pada saat ita menahan nafas otot-otot diaphragma tersebut tegang, ketegangan otot ini justru melindungi bagian lemah badan kita yakni ulu hati. Pernafasan ini sangat baik dalam usaha menghimpun “tanaga dalam” yang mengolah vibrasi, karena pernafasan diaphragma akan memudahkan kita dalam mengendalikan dan mengatur penggunaan pernapasan.
Berlatih pernapasan banyak ragam dan caranya. Latihan pernafasan bisa dilakukan dengan berbagai cara, dari cabang-cabang beladiri seperti pencak silat, karate, atau berenang sekalipun. Namun ada beberapa catatan penting yang harus dilakukan untuk tujuan pernafasan dalam pemeranan (acting), yaitu:


Latihan 1.

- Berbaring rata di lantai dan bernapaslah pada posisi tersebut, rasakan tubuh betul-betul rileks.
- Berbaring dilantai, rasakan daya beratnya, pusatkan pikiran kea rah telapak kaki kita, ke ujung-ujung jari, rasakan seluruh pergelangan kaki terlepas. Bayangkan seluruh nadi terisi udara, engsel-engsel lututpun terisi udara biarkanlah tulang paha kita rileks sehingga daging dan otot-otot menjadi satu dengan tulang-tulang. Bayangkan sendi-sendi pinggang dan tuang paha berisi udara sehingga seluruh tubuh tidak lagi memberatkan kaki. Biarkan otot punggung dan perut

Teknik muncul, tempo, puncak, improvisasi, respon

Teknik Muncul

Seorang aktor Pemeran Muncul pertama kali bahasa inggris di sebut dengan –TEKNIK OF ENTRANCE - , yaitu teknik seorang pemain untuk pertama kalinya tampil di atas pentas dalam satu sandiwara satu babak atau satu adegan. Barang kali kemunculannya tatkala pemain-pemain yang lain sudah berada duluan di atas pentas dalam satu adegan, barang kali ia muncul tepat waktu layar di buka, barang kali juga ia munculo pertama kali seorang diri diatas pentas seorang iri seorang diri di atas pentas sebagai pembuka.

Tekinik muncul ini penting karena ia lakukan dalam keadaan kesan ( Imprese) menerbitkan ke inginan tahuan penonton kepada sang pemain, bagaiman ia melakukan aktifitas penonton akan lebih dapat menikmati dalam bermain.

Ketika di dalam naskah “ PANEMBAHAN RESO “ ( W.S Rendra ). Ada adegan pesta pora di Istana, jaga baya terburu-buru dating menghadap Raja membawa surat Panji- Tumbal.

Jagabaya : Yang mulia, hamba menghadap untuk mempersembahkan surat.
Raja Tua : Reso bawa dia kemari.
Reso : baik,yang mulia. Mari kamu ! bicara
Jagabaya : Hamba memimpin pasukan pengawal istana hari ini. Seorang pasukan menggebu dengan kuda. Ia datang dari Tegal Wurung membawa surat panji tumbal untuk Sri baginda, sedang ia sendiri selesai bicara langsung melompat ke punggung kuda, dan setelah mohon maaf karena ia sendiri di buru oleh urusan maha gawat lalu melaju di telan debu.
Raja Tua : bawa kemari surat itu.

Muncul Jagabaya membawa surat Panji Tumbal ayang diserahkan kepada raja tua, supaya l;ebih memberi pendalaman watak permainan maka peranan tersebut harus dapat menyesuaikan alur irama permainan yang sedang – brjalan.

Jagabaya : ( Melangkah beberapa langkah menuju arah ke-arah Raja Tua, dengan tergesa-gesa ).
Jagabaya : yang mulia, hamba menghadap
Untuk mempersenbahklan surat
( menunggu beberapa saat reaksi Raja Tua ) Didalam naskah “ OIDIPUS REX “ ( Sopholes ) adanya adegan Ratu Jocosta yang keluar dari istana

RUMUSAN TEATER

 Teater adalah salah satu bentuk kegiatan manusia yang secara sadar menggunakan tubuhnya sebagai unsur utama untuk menyatakan dirinya yang diwujutkan dalam suatu karya seni suara, bunyi dan rupa yang dijalin dalam cerita pergulatan kehidupan manusia.
Dari rumusan diatas dapt ditarik kesimpulan bahwa unsur-unsur teater menurut urutannya adalah sebabagai berikut :
1.      Tubuh, manusia sebagai unsur utama ( pemeran/pelaku/pemain)
2.      Gerak, sebagai unsur penunjang.
3.      Suara, sebagai unsur penunjang ( kata/untuk acuan pemeran)
4.      Bunyi, sebagai unsur penunjang ( bunyi benda,efek dan musik).
5.      Rupa sebagai unsur penunjang ( cahaya, rias dan kostum.).
6.      Lakon sebagai unsur penjalin ( cerita,non cerita,fiksi dan narasi ).

Menyentuh Tubuh Teater

Saya mengibaratkan teater sebagai tubuh manusia dan itu barangkali dapat menjadikan teater sebagai sesuatu yang lumrah dan akrab bagi kita.
Kita tahu bahwa tubuh kita bukanlah “barang jadi”. Ia senantiasa membutuhkan pengelolaan, penghidupan sendiri, dari awal hingga akhir. Semenjak kita lahir hingga kita tutup usia, bahkan ia terus bergulir: tumbuh dan berawal dari unsur renik lalu kembali ke unsur renik secara biologis dan kimiawi. Berbagai penamaan,
berbagai kepentingan, berbagai makna, hingga berbagai material yang menerpa tubuh kerap mengalami perubahan, perkembangan dari hari ke hari. Tak elak, tubuh tak pernah mengalami keutuhan yang langgeng, ia fana, setidaknya sepanjang hirup nafas dan detak jantung masih bisa kita rasakan hingga saat ini.
Kita tahu pula bahwa tubuh kita senantiasa dibangun oleh operasi organ-organ yang bekerja secara bergantian, simultan, dan sangat jarang mengalami bentrokan dalam operasi(gerak)nya ketika beraktivitas dengan tujuan tertentu. Ketika berjalan, tubuh selalu menyelaraskan organ yang mendukungnya: kaki kiri dan tangan kanan di belakang, kaki kanan dan tangan kiri di depan. Ketika makan, tangan mengangkat sendok, mulut terbuka, dan mata menatap sambal yang berkilatan di dalam sebuah mangkuk. Kemudian, meneteslah liur yang hangat dan kental itu sebelum kita mengecap kepedasan sambal. Setiap operasi tubuh kita selalu bekerja bersama melalui tahapan yang ...............

Penggunaan Panca Indra Dalam Teater

Manusia yang normal dikaruniai Tuhan dengan lima panca indera secara utuh. Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu menggunakan panca indera kita tersebut, baik secara bersama-sama ataupun sendiri-sendiri. Dalam teater kita juga harus menggunakan indera kita dengan baik agar dapat memainkan suatu peran dengan baik pula.
Supaya alat-alat indera kita dapat bekerja semaksimal mungkin, tentu saja harus dilatih. Hal ini sangat perlu dalam teater untuk membantu kita dalam membentuk ekspresi. Bentuk-bentuk latihan yang dapat dilakukan, antara lain :

1. Mata

Duduk bersila sambil menatap suatu titik di dinding. Konsentrasi hanya pada titik tersebut. Usahakan menatap titik tersebut tanpa berkedip, selama mungkin.
2. Telinga

Duduk bersila, pejamkan mata. Sementara itu seseorang mengetuk-ngetuk • sesuatu pada beberapa macam benda, dimana setiap benda memiliki nada / suara yang berlainan. Hitunglah berapa kali ketukan pada benda yang sudah ditentukan.
Duduklah ditepi jalan yang ramai, sambil memejamkan mata. Cobalah • untuk mengenali suara apa saja yang masuk ke telinga, misalnya suara truk, bis, sepeda motor, suara tawa seseorang diatas sepeda motor, suara sepatu diatas trotoar,dsb.
3. Hidung
Duduk ditepi jalan sambil memejamkan mata, kemudian cobalah untuk • mengenali bau apa yang ada disekitar kita. Misalnya bau keringat orang yang lewat didepan kita, bau parfum,

Artikulasi, Getikulasi, Dan Intonasi

ARTIKULASI
Yang dimaksud dengan artikulasi pada teater adalah pengucapan kata melalui mulut agar terdengar dengan baik dan benar serta jelas, sehingga telinga pendengar/penonton dapat mengerti pada kata kata yang diucapkan.
Pada pengertian artikulasi ini dapat ditemukan beberapa sebab yang mongakibatkan terjadinya artikulasi yang kurang/tidak benar, yaitu :

Cacat artikulasi alam
 : cacat artikulasi ini dialami oleh orang yang berbicara gagap atau orang yang sulit mengucapkan salah satu konsonon, misalnya ‘r’, dan sebagainya.
 Artikulasi jelek ini bukan disebabkan karena cacat artikulasi, melainkan terjadi sewaktu waktu. Hal ini sering terjadi pada pengucapan naskah/dialog.
Misalnya:
o Kehormatan menjadi kormatan
o Menyambung menjadi mengambung, dan sebagainya.
Artikulasi jelek disebabkan karena belum terbiasa pada dialog, pengucapan terlalu cepat, gugup, dan sebagainya.
Artikulasi tak tentu
: hal ini terjadi karena pengucapan kata/dialog terlalu cepat, seolah olah kata demi kata berdempetan tanpa adanya jarak sama sekali.
Untuk mendapatkan artikulasi yang baik maka kita harus melakukan latihan
Mengucapkan alfabet dengan benar, perhatikan bentuk mulut pada setiap • pengucapan. Ucapkan setiap huruf dengan nada nada tinggi, rendah, sengau, kecil, besar, dsb. Juga ucapkanlah dengan berbisik.
Variasikan dengan pengucapan lambat, cepat, naik, turun, dsb
Membaca kalimat dengan berbagai variasi seperti di atas. Perhatikan juga bentuk mulut.

Vocal dan Pernafasan

PERNAFASAN
Seorang artis panggung, baik itu dramawan ataupun penyanyi, maka untuk memperoleh suara yang baik ia memerlukan pernapasan yang baik pula. Oleh karena itu ia harus melatih pernapasan/alat-alat pernapasannya serta mempergunakannya secara tepat agar dapat diperoleh hasil yang maksimum, baik dalam latihan ataupun dalam pementasan.

Ada empat macam pernapasan yang biasa dipergunakan :
Ø Pernafasan dada
Pada pernafasan dada kita menyerap udara kemudian kita masukkan ke rongga dada sehingga dada kita membusung.
Di kalangan orang orang teater pernafasan dada biasanya tidak dipergunakan karena disamping daya tampung atau kapasitas dada untuk Udara sangat sedikit, juga dapat mengganggu gerak/acting kita, karena bahu menjadi kaku.
Ø Pernafasan perut
Dinamakan pernafasan perut jika udara yang kita hisap kita masukkan ke dalam perut sehingga perut kita menggelembung,
Pernafasan perut dipergunakan oleh sebagian dramawan, karena tidak banyak mengganggu gerak dan daya tampungnya lebih banyak dibandingkan dada.
Ø Pernafasan lengkap
Pada pernafasan lengkap kita mempergunakan dada dan perut untuk menyimpan udara, sehingga udara yang kita serap sangat banyak (maksimum).
Pernafasan lengkap dipergunakan oleh sebagian artis panggung yang biasanya tidak terlalu mengutamakan acting, tetapi mengutamakan vokal.
Ø Pernafasan diafragma
Pernafasan diafragma ialah jika pada waktu kita mengambil udara, maka diafragma kita mengembang. Hat ini dapat kita rasakan dengan mengembangnya perut, pinggang, bahkan bagian belakang tubuh di sebelah atas pinggul kita juga turut .......................................

Aksi, Emosi, Motivasi, dan Imajinasi

Aksi dan Emosi
Pengertian: Emosi adalah segala aktivitas yang mengekspresikan kondisi disini dan sekarang dari organisme manusia dan ditujukan ke arah duniannya di luar. “Emosi timbul secara otomatis” dan terikat dengan aksi yang dihasilkan dari konfrontasi manusia dengan dunianya. Aktor tidak menciptakan emosi karena emosi akan muncul dengan sendririnya lantaran keterlibatannya dalam memainkan peran sesuai dengan naskah.

Motivasi
Pengertian : Peran apapun yang anda mainkan harus memiliki tujuan dan motivasi. Dalamus keadaan bagaimanapun adalah mustahil untuk melakukan sesuatu yang secara langsung diarahkan untuk mencetuskan suatu perasaan demi perasaan itu sendiri. Kalau hal ini tidak diindahkan, maka anda tidk akan memperoleh apapun. Hanya kedangkalan saja. Jika kita memilih suatu tindakan atau perbuatan jangan menggunakan perasaan dan bathin anda. Jangan mencoba memperlihatkan aksi cemburu atau menyatakan cinta, semata hanya untuk kepentingan perasaan itu aja. Semua perasaan itu adalah akibat dari sesuatu yang terjadi sebelumnya. Cobalah ingat kejadian sebelumnya itu dalam-dalam dan hasilnya akan datang sendiri. Penggambaran nafsu yang palsu, yang menggunakan ...............
Berlatih Imajinasi
Latihan Imajinasi
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9-2OJE1GvluH8zj8qsaEngIcfhC46DyOftVoSZk3mnnaHIN5qBHSYPxNk-hTTwmQYHsEl_87GqlAAYdXk1PTW81GFaoSrJdUKw7XnSxCjnFVt_jmehjV1TJP8atshyphenhyphennZMr0_XrxNAC2k/s320/imagine.jpg
Imajinasi adalah proses pembentukan gambaran-gambaran baru dalam pikiran, dimana gambaran tersebut tidak pernah dialami sebelumnya. 

Belajar imajinasi dapat menggunakan fungsi ”jika” atau dalam istilah metode pemeranan Stanislavski disebut magic-if. 

Latihan imajinasi bagi pemeran berfungsi mengidentifikasi peran yang akan dimainkan. Selain itu, seorang pemeran juga harus berimajinasi tentang pengalaman hidup peran yang akan dimainkan. 

Hal-hal yang perlu diketahui ketika berlatih imajinasi. 

Imajinasi menciptakan hal-hal yang mungkin ada atau mungkin terjadi, sedangkan fantasi membuat hal-hal yang tidak ada, tidak pernah ada, dan tidak akan pernah ada. Imajinasi tidak bisa dipaksa, tetapi harus dibujuk untuk bisa digunakan. Imajinasi tidak akan muncul jika direnungkan tanpa suatu objek yang menarik. 

Objek berfungsi untuk menstimulasi atau merangsang pikiran. Baik hal yang logis maupun yang tidak logis. Dengan berpikir, maka akan terjadi proses imajinasi. Imajinasi tidak akan muncul dengan pikiran yang pasif, tetapi harus dengan pikiran yang aktif. Melatih imajinasi sama dengan memperkerjakan pikiran-pikiran untuk terus berpikir. 

Pikiran bisa disuruh untuk mempertanyakan segala sesuatu. Dengan stimulus pertanyaan-pertanyaan atau menggunakan stimulus ”seandainya”, maka akan memunculkan gambaran pengandaiannya. Belajar imajinasi harus menggunakan plot yang logis, dan jangan menggambarkan suatu objek yang tidak pasti (perkiraan).

Untuk membangkitkan imajinasi peran gunakan pertanyaan; siapa, dimana, dan apa. Misalnya, “siapakah Hamlet itu?”, maka pikiran dipaksa untuk menjawab pertanyaan tersebut. Usaha menjawab pertanyaan itu akan membawa pikiran untuk mengimajinasikan sosok Hamlet.

Latihan Imajinasi Dengan Asosiasi
a. Malapropism merupakan tahap awal dari latihan asosiasi, guna memancing ide atau imajinasi peserta berdasarkan benda yang dilihat. Latihan dimulai dengan berjalan pelan mengelilingi ruangan. Tunjuklah sembarang benda yang ada di ruang itu dan sebutlah dengan nama yang berlainan. 

Misalnya pembimbing menunjuk sebuah poster dan menyebutnya dengan “kertas”.

Catatan: latihan ini sangat bermanfaat bagi peserta yang sama sekali tidak bisa berimajinasi atau berasosiasi. Pada tahap pertama peserta boleh dengan bebas mengganti nama benda yang ditunjuk tetapi pada akhirnya peserta akan dengan sendirinya menemukan asosiasi dari benda tersebut, karena sangat sulit pikiran manusia untuk lepas dari asoiasi.

Latihan Imajinasi Dengan Stimulus
a. Latihan ini menggunakan benda untuk stimulus imajinasi. Masing-masing peserta memegang sebuah sebuah benda, dan benda tersebut diimajinasikan sebagai apa saja. Dalam latihan gunakan stimulus seandainya. 

Misalnya, sebuah bola, maka imajinasikan ”seandainya” bola tersebut ingin memakan anda, atau bola tersebut mengajak anda untuk berdansa dan sebagainya.

b. Ajaklah teman anda dalam latihan imajinasi ini, seandainya teman anda itu adalah sebuah tanah liat, atau sebatang kayu, buatlah sebuah patung dari teman anda tersebut. Lakukanlah secara bergantian.

Latihan Imajinasi Tanpa Stimulus
a. Tiada Tempat Berlindung
Ambil suatu posisi di tempat yang berbeda dalam sebuah ruangan. Semuanya membayangkan tidak punya tempat untuk berlindung. Rasakan akan kedatangan bahaya yang mengancam jiwa dan tidak ada tempat untuk berlindung. 

Mulailah bergerak dengan menyambar, berlari, kadang-kadang berhenti membeku. Biarkan ekspresi merasakan ketakutan tersebut. Kadang anda berkelompok, kadang anda sendiri dan usahakan agar bayangan dan perasaan itu tersebut menjadi jelas. Rasakan intensitas tersebut tumbuh dan berkembang ke berbagai arah.

b. Jembatan Tali
Latihan akan berhasil jika betul-betul menghayati dan seolah-olah merasakan serta dihadapkan pada kejadian yang menuntut seperti melewati jembatan tali. Latihan ini selain menuntut berimajinasi juga menuntut kepekaan. 

Bayangkan seutas tali yang direntangkan tinggi di atas lantai, kemudian berdiri di atas panggung dan siap untuk mencoba melintasi tali itu. Jangan terburu-buru bila belum siap, tunggu sampai mendapatkan gambaran yang jelas tentang jembatan tali tersebut. Jika sudah siap, mulailah perjalanan tersebut. 

Untuk pertama kali mungkin menemukan kesulitan, tetapi jangan berhenti. Harus tetap dicoba dan coba dengan berbagai cara. Jangan tergesa dan tetaplah berkonsentrasi pada perasaan yang dirasakan. Ketika sudah siap biarkan perasaan yang membuat bergerak. 

Kalau dalam bayangan merasa kesulitan, ekspresikan kesulitan tersebut. Catatan. Jika pengalaman ini dicoba dengan hati-hati, sehingga tidak menjadi sebuah kegiatan yang mekanik, kebanyakan orang akan bisa merasakan keterlibatan yang mendalam.

c. Karet Elastis
Latihan ini bisa dilakukan secara sendiri maupun secara kelompok. Posisi tubuh yang enak. Bayangkan sebuah karet elastis yang agak tipis. Peganglah masing-masing ujungnya dengan tangan. Sekarang mulai menarik karet itu ke berbagai arah, tetapi upayakan posisi karet tersebut dekat tubuh.

Cobalah dengan berbagai cara untuk menarik dan melepaskan karet tersebut. Berikan cukup waktu untuk penjagaan ini. Ketika menarik karet tersebut usahakan se-ekspresif mungkin. Kemudian mulailah menarik dengan posisi yang menjauh dari badan dan masuk dalam ruang. Tarik karet tersebut ke berbagai arah secara ekspresif. 

Teruskan menjajagi sendiri gerakan ini ke berbagai arah. Sekarang bayangkan karet elastis yang sangat kuat, coba untuk menariknya ke segala arah. Biarkan gerakkan itu membuat gerakan jongkok dan berdiri, namun tidak usah tergesa-gesa. Biarkan gerakkan itu berkembang sendiri. 

Catatan. Karet elastis adalah benda kongkrit, dan menariknya adalah sebuah pengalaman biasa. Penekanan kegiatan ini adalah pada kesadaran dan penghayatan terhadap gerakan menarik. Ini adalah sebuah aktivitas gerak arahan sendiri. Latihan sederhana ini akan memberikan pengalaman kepada peserta untuk terlibat dalam situasi permainan. 
Melakukan gerakan hingga berjongkok dan berdiri membutuhkan penghayatan yang cukup.
 

Metode Pengajaran teater di Sekolah
Metode Pengajaran teater di Sekolah
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7d4jgx8I78vy851HU6BxEtTmQyab_HyfhIV660xi_SOSmN0OS35RLXIMl7o-EcC78GXazy4l4nYFMDUUEo2kCrjLwj4_HeK366iYmZAEBfMZSc42fcJHsQayVKq958EzkCf3tTrBdFsw/s320/ptry.jpg

Untuk memenuhi kompetensi siswa, diharapkan pengajar/ guru harus mampu melatih siswa. 

Tentunya siswa harus diajak dan dilatih dasar teater. ada banyak cara untuk melatih siswa mengenal teknik dasar teater. di antaranya adalah seperti di bawah ini.

1. Membaca Puisi
Calon aktor perlu membaca puisi dengan suara lantang. Manfaatnya untuk melatih vokal supaya terbiasa melakukan perubahan nada suara sebagai akibat adanya perubahan perasaan dalam berbagai situasi. 

Perubahan nada suara akibat perubahan situasi itu tentu saja akan disertai perubahan ekspresi wajah. Mungkin dengan tidak terasa akan disertai pula gerakan anggota tubuh, terutama tangan. Dengan cara begitu, calon aktor dapat mengekspresikan perasaan tokoh yang dimainkannya melalui suara, ekspresi wajah, dan gerak-gerik tubuh dengan penghayatan.

2. Menirukan Binatang
Calon aktor mencoba menirukan gerakan khas macam-macam binatang. Bila menirukan kera, gerakan anggota tubuhnya, ekspresi wajahnya, dan suaranya harus seperti kera. Dengan cara seperti itu, calon aktor mencoba memerankan tokoh meskipun tokoh yang diperankannya itu binatang.

3. Menirukan Orang
Calon aktor mencoba menirukan orang yang sudah dikenalnya. Lebih baik lagi kalau orang yang ditirukan itu juga sudah dikenal teman-temannya. Dengan begitu, temannya dapat menebak orang yang ditirukannya itu. bila temannya dapat menebak, berarti cara menirukannya sudah baik. Sebaliknya, bila temannya belum dapat menebak, upaya menirukan itu harus diulang.

4. Tertawa dan Menangis
Calon aktor mencoba tertawa terus-menerus sampai benar-benar tertawa kalau ia ingin tertawa. Calon aktor perlu mencoba menangis seolah-olaha dia sedang mengalami hal yang menyedihkan. Begitu pula calon aktor perlu mencoba seolah-olah sedang marah, putus asa, menyerah, atau yang lainnya. Dengan latihan seperti ini, diharapkan kelak dapat memanfaatkannya untuk memerankan tokoh yang sedang bersedih, marah, dan lain-lain.

5. Berdialog
Calon aktor mencoba berdialog. Mula-mula dialognya bebas tanpa naskah, seolah-olah sedang memerankan tokoh tertentu dalam drama. Hal ini dapat disamakan dengan permainan drama tradisional semacam ketoprak. Dalam ketoprak, aktor memang tidak menghafalkan naskah. Dialognya terserah aktor. Calon aktor dapat berlatih dengan jalan bermain ketoprak-ketoprakan.

6. Gerak Panggung
Calon aktor harus berlatih melakukan gerak panggung, yaitu gerakan atau perbuatan yang mungkin akan dilakukannya di panggung saat bermain drama. Misalnya, berjalan terpincang-pincang karena kakinya sakit, berjalan terhuyung-huyung karena mabuk, dan berjalan mengendap-endap karena takut ketahuan. 

Calon aktor juga berlatih seolah-olah bersedih, gembira ria, tegang, atau marah. Semuanya itu harus dipelajari karena mungkin kelak akan dipraktikkannya di panggung kalau tokoh yang diperankannya sesuai naskah, harus berbuat demikian.

Demikianlah. Pembelajaran Seni Budaya di sekolah-sekolah ini sebenarnya ditekankan agar siswa memiliki budi pekerti yang luhur dan saling menghargai sesamanya. Di dalam teater, pendidikan budi pekerti ini sangat kentara dalam pemunculan karakter tokoh-tokoh yang dilakonkan. 

Sekali lagi penulis tekankan bahwa dalam pembelajaran Seni Budaya ini tidak ingin mendidik siswa agar menjadi seniman, melainkan agar siswa dapat lebih menghayati peran kehidupan dalam mengarungi peradaban. Jika ia tertarik lebih dalam terhadap teater, ia bisa memilih sanggar-sanggar teater di luar sekolah untuk menampung bakatnya tersebut
Kisah alun

Di sebuah terminal.
Alun seorang remaja yang berusia 14 thn, sedang mengadu nasibnya dengan bergelut bersama panasnya  matahari di siang hari. Alun sengaja selalu menyempatkan waktunya usai sekolah pagi, tidak seperti teman sebayanya yang sedang santai, belanja dan nongkrong karena alun harus mencukupi kedua adiknya sepeninggal ibu tercinta.
Alun    : gorengan….gorengaaaaan…gorengan bu, pak, mba n maznya…monggo gorengannya pak, bu……. Masih anget nih, enak! gorengan…….gorengan..…gorengannya dua ribu 3, masih anget …..gorengannya bu?, masih anget!.
Alun teriak tanpa pedulikan beberapa sosok yang memandangnya sinis, ia hanya bercita bagaimana cara nya dengan cepat kembali kerumah dengan membawa bungkusan nasi dan sisaan uang buat jajan kedua adiknya, selebihnya tak ia ubris. Sesaat alun berhenti untuk keliling ari satu arah kearah yang lainnya, diusap jidat miliknya dengan sarung tangan kumuh miliknya yang sudah pudar entah tak berwarna.
Kondektur : Surabaya…Surabaya…..hayoooo Surabaya,,,,,ongkos sederhana dan ber ac..
Ucap kondektur itu dengan melambai2kan tangannya,  dan alun tanpa berfikir panjang lagi langsung berlari dan ikut menyeusup bersama beberapa para penumpang yang lain, dengan enjoy alun berteriak seperti biasanya untuk menawarkan gorengan hasil masakannya.
Adik kecil : mau,,,mau beli gorengan di mba itu..boleh ya ma……
Adik kecil itu merontah menarik tangan mamahnya sambil telunjuknya sesekali terlihat menjulurkan kearah alun, bagi dia saat seperti itu yang ditunggu, tanpa dipanggil alun mendekat dan sekali lagi menawarkannya langsung ke sang adik.
Alun : adik mau gorengan yang mana?
Alun mencoba bersikap ramah dengan berkata lembut kearah adik itu.
adik kecil : maaa….beli yaaaa…
mama : ga mbak, dedenya lagi batuk, nanti tambah parah
adik kecil: mama aik kan gak batuk, kok ga boleh se maaaaaaa…kan pengen….
Mama : nanti dede batuk, beli yang lain aja yaaaaa..
Mama adik itu berbisik kea rah anaknya, walau tak begitu jelas namun alun mendengarnya, alun sedih tapi mencoba bersikap tegar dan unjuk diri pergi, sebelum melangkah jauh seseorang memanggilnya, yang tak jauh dari posisinya berdiri tadi.
Pembeli : mbaa, gorengannya dong!, berapa harganya?
Alun : dua ribu tiga pak, bapak mau beli berapa?
Pembeli : ohh, lima ribu aja mba, dikasih cabe yaaa…..
Alun : ini pak, trimakasih.
Alun langsung turun dimana ari mobil yang ia taikin tadi, alun amat bersyukur karena sudah terjual, walau tidak seberapa tapi cukuplah untuk membeli dua bungkus nasi putih. Alun mencari tempat teduh lalu uduk dengan meluruskan kakinya. alun yakin tdan tau persis bahwa orang yang tadi membeli gorengannya itu sebenarnya karena iba, tapi biarlah.
Di ciuminya uang lima ribuan itu, lalu memasukannya kedalam kantong celana lorek milinya.”srukkk…” sebuah kertas terjatuh, lebih tepatnya sebuah foto using yang tersobek bagian bawahnya karena terkena air, seasaat alun terdiam, dan sesaat kemudian alun menangis. Khayalannanya yang indah tentang masa lalu tergambar lagi.
Alur mundur
Ibu alun : Kalau nanti ibu punya uang banyak, Ibnu mau minta di beliin apa, nak?
Ibnu melirik Alun, kakak semata wayangnya sesaat, lalu memandangi wajah teduh ibunya.
Ibnu : Hmmm… apa yach? Di beliin sepeda aja dech bu, biar nanti Ibnu bisa memakainya buat sekolah.” Sahut Ibnu bersemangat.
Ibu : Bagus itu nak!
jawab Ibu Wasiah di iringi dengan anggukan kepala, lalu disusul kemudian dia melirik Alun yang masih sibuk dengan bukunya.
Alun kecil: Kok Alun nggak di Tanya, bu?
protes Alun sambil menutup bukunya, dan berlagak marah pada ibunya dengan memonyongkan bibir.
Ibu:  Nah sekarang giliran kamu sayang, kalau nanti ibu dapat rizqi banyak dari tuhan, kamu mau di beliin apa sama ibu?
Alun menimbang- nimbang sebentar berlagak seperi professor dengan memain- mainkan pulpennya di jidat.
Alun: Aku mau minta duit aja!
jawab Alun singkat, sekaligus membuat adik dan ibunya terperangah dan saling pandang kearahnya dengan ekspresi wajah yang heran.
Ibu: Duit
Alun: Ya.
 Jawab Alun pasti sambil mengedipkan matanya.
Ibu: Memang buat apa uangnya nak
 Tanya Ibu lagi dengan nada yang sama, lembut dan bijaksana sambil mendektkan lagi kearah alun duduk.
Alun:  Alun mau di tabung, bu, biar nanti bisa sekolah tinggi, kan Alun pengen masuk Universitas bu, biar bisa jadi wartawan atau sutradara
Ibu Wasiah terharu. Sekalipun tidak percaya mendengar celoteh anak sulungnya.walau bagaimana pun dia bangga mempunyai dua berlian sekaligus. Tanpa terasa air matanya pun jatuh juga.
Alun : Ibu kok menangis
Ibnu: Hayooo…. Gara- gara mba Alun sih, ibu jadi nangis!
Lun: Enak aja! Orang mba nggak bikin ibu nangis kok
Ibu: Sudah… sudah… Ibu nggak sedih kok
Ibnu:  Terus, ibu kenapa nangis
 Ibu Wasiah, lalu memeluk kedua anaknya erat.
Ibu: Ibu menangis karena bahagia mempunyai kalian berdua,
 terangnya sambil menciumi rambut Alun dan Ibnu secara bergantian.
Alun n ibnu: Aku juga sayang ibu!
 ucap Alun dan Ibnu berbarengan.
Alun kembali-maju
Ibnu: mbaaaa…mbaaaaa…..
Teriak kearah alun sambil menengadah, mengatur nafasnya……
Ibnu: mba icari eh malah ada disini,,,,mba kok nangis, mba kenapa….mbaaaaaaa
Alun : adik, kok kamu disini, de ubaid sama siapa, mana diaaaaaaaaaaaaaaaaa/a/?
Ucap alun panic ketika tersadar, langsg berdiri dan pandangannya menengok kanan kirinya mencari adik bontotnya yang masih berumur 1 thn.
Alun: kenapa kamu tinggal dik? Kamu tau de ubaid masih kecil, sama siaapa dan dimana dia sekarang?
Nada alun meninggi, sambil menggoncang2kan bahu adiknya, yang seketika itu jg menangis ketakutan.
Ibnu : map mba, lagian dede nagisnya ga berhenti, dan ibnu lapar, bingung ya udah panggil mba aja
Ibnu ngomong sambil gemetaran nada suaranya, dan kepalanya tertunduk.
Aalun: ya allah dik,,,maafin mba yaa, ya sudah nih kamu belikan nasi satu bungkus sama dan belikan susu sasetan aja, kembaliannya adik simpen, mba mau lari ke dede dulu  yaa….
Alun sebelum berlari, memeluk ibnu sebentar dengan perasaan haru, lalu mengusap sisa air mata dipipinya lalu menepuk pundak dan berkkata
Alun: hati2, nanti langsung pulang yy dikk….
Di rumah.
Sebuah rumah kumuh dan kotor, tampak  seorang anak kecil sedang menagis, menjerit dengan peluh dijidat dan celana kotor basah, sepertinya habis trerjatuh dari dipan kayu lama milih ibunya. Alun langsung berlari dan menggendongnya. Alun memeluk erta tubuh mungil itu yang tiba2 meredah tangisannya, alun menciuminya juga.
Alun : maafin mba ya de,,,mba terlalu lama meninggalkan kamu disini. Map dee mba ga bisa kaya ibu, kasihan kamu de, ga seharusnya kamu seperti ini, andai aja ibu mesih bersama kita, dan pergi …, .mungkin kamu akan nyaman, dan kita semua bahagia dan tak susah…..pasti kamu kangn ibu ya sayang..
Alun membawa adiknya duduk dipangkuannya, setelah mengambil air dari cere lalu meminumnya dan meminumkannya juga kearah dede. Alun sessaat termenung dan mendudukan adik bontotnya persis disampinganya.
Kendati tentang keadaannya sekarang, sepeninggal ibunya. Kini alun merasakan bagaimana susahnya berlatih kesabaran, mencari uang, menjaga kedua adiknya serta mengurus keperluan yang lainnya. Alun sadar sekarang, dan alun menyesal karena dulu tak belajar banyak dari sang ibu perihal itu semua.
GR’y hati Q
“ada bayanag mu..
Ada bayangan mu…
Disetiap mimpi ku yang indah
Bayanganmu selalu datang…..
( 9 band).

Aku menarik nafas dalam2, lagu itu mengingatkan ku lagi pada sosok heri
Yang belum lama ini terus menghantui langkah ku, sekalipun langsung bisa menempati kedudukan raja dalam singgah sana hati ku.

“ woy, jangan melemun terus dong…
Siap2 berangkat ke kampus yuuuuuk….” Ajak yeni, sambil mengguncang bahu ku
“ awww, sakit ..” keluh ku
“ lagian siapa suruh pagi bolong kok melamun, lagian melamunin siapa see???”
Hayooooo…..” godanya lagi.
“ikhhh, apa2 an se??” sergah ku, langsung beranjak dari tempat tidur dan mematikan audio di hp ku, yang sudah tergantikan dengan lagu yang lain.
“ cepet pakai krudungnya!” pintah yeni, sambil melemparkan krudung coklat paris itu kearah ku .
“ duh, sabar dong bu, lagian kumpulnya juga jam sembilan ini kan??”
Jawab ku kesal memajukan bibir.
“ya ampun dloen, makanya dilihat dong punya jam sebesar itu buat apa?” celetuknya, memutar kepala ku kearah  jam yang terpasang.
“ he’,, aku juga tau, dan nyatanya masih setengah jam lagi ini kan??”
“ tapi kan non…..
“ea, ne mo siap2, tunggu diluar kamar ku saja sana….”
Ucap ku, menarik tangannya dan menutup pintu kamar ku dulu dengan kasar, untuk tidak mendengar omelan yeni lagi.

Yeni, dia itu tetangga kamar ku dikos, buat ku dia sesuatu yang berharga kumiliki saat ini di semarang, karena hanya sosok dia yang sekarang menemani ku dan teman baru  yang aku kenal.
Jadi, walau bagaimanapun dia, aku tetap bersyukur tak sendirian dan kesepian di negri orang

@@@@

“ tuh kan, apa yang aku bilang, masih sepi banget kan disini?” gerutu ku setelah sampai di depan fakultas.
“ yach, setidaknya kita dah nyoba wat belajar disiplin dloen” jawabnya beralasan.
“hmmm, tapi kan cukup sepuluh menit aja wat kita nyampe dari kos, lain waktu jangan ke cepetan akh berangkatnya, bete wat nunggunya”
“ ea”.
“berangkat  yuuuuk”
Tiba2 saja, terfikir oleh ku mengirim pesan untuk teman2 yang lain.
Tiiiiit….
Satu sms datang.

Bayhaki: kamu sebelah mana?
Gimana? Dach siap belum wat diskusinaya??
Bayhaki, dia patner ku di forum debat bahasa arab, dia juga ketua oc di mahasiswa baru, dia juga teman baru ku nanti dalam perjuangan mencari ilmu.

Aku tak langsung membalasnya, karena seketika itu juga sosok bayhaki ada di depan ku, tanpa sadar beberapa orang pun bermunculan satu persatu, hingga tak terasa terlihat di jam tangan ku pukul 09.00 am.
Pripittttt…..
Pertanda, semua mahasiswa baru berkumpul di depan fakultas dakwah.

“ komando saya ambil alih, siapppp grak!”
Semua anak terdiam mendengar suara tegas mas heri.
“berhitung mulai” perintahnya
“ 1,2,3,4……..terus berurut, hingga tiba giliran ku….”13”, ucap ku dengan lantang
Hingga matanya pun tersorot kearah ku.
“glek” aku menelan air ludah ku, terpaku, menunduk ……
“ keren banget” bisikku dalam hati.
“ sj, putri jumlahnya berapa?”
“aww, mampus aku, belum menghitung berapa mahasiswi barunya…
Hmmm, 1,2,3..hitungku dalam hati memandang sekeliling berharap ada yang berkenan tuk membantu…” 23 maz” ucapku akhirnya.
“kemarin ada berapa toh?” Tanya maz heri lagi mendekat kearah ku, ke barisan putri maksudku.
“ 25 maz, ada yang tidak masuk dua orang, mereka izin” jawabku mencoba setegas mungkin agar terkesan berwibawah, walau grogi tak bisa dipungkiri.
“huuuuu” serentak sorakan putra.,
.aku, hanya terdiam…..

“ mari semuanya menyanyikan lagu kebangsaan fakda” perintah maz heri lagi dihadapan kita.
”1,2,3..
“ fakultas dakwah semangatku…..
Fakultas dakwah hidupku…..
Siapa berani melawanku…..
Fakultasku nomor satu…….”

“oke, sebelum kita memulai screening, berdoa menurut keyakinannya masing2, berdoa mulai” pinta maz heri
Smuanya menunduk, berdoa dalam hati.
“ setelah dibubarkan dalam barisan, smua atlit harap mencari pj nya masing2, tanpa penghormatan, bubar barisan jalan!” teriaknya diantara semua mahasiswa/I baru.

@@@@

Seperti biasa, hingga screening usai….
Smuanya dibubarkan untuk istirahat, sampai jam dua nanti diharapkan kumpul lagi dikampus.
“ fadlun dan bayhaki jangan pulang dulu”
Kita berdua berpandangan, lalu mengikuti arah mas heri duduk.
“ fadlun dan bayhaki, nanti jangan lupa teman2nya disatukan rasa kebersamaannya dan      diingatkan buat besok wajib berangkat, karena ada info penting yang mau disampaikan  sebelum awal ramadhan nanti kita akan diliburkan dulu screningnya sementara waktu”
“hmmm..” jawab bayhaki
“ ea maz’ jawabku
“ tapi gimana wat kontak personnya, sedangkan kita gat au num hp mereka….”
Komen ku
“och, belum diminta toh sama mba  sekretarisnya?
“ belum” ucap ku lagi sambil menggelengkan kepala
“ di putra se?” Tanya mas heri kearah bayhaki
“sama, belum juga”
“ ya sudah tunggu bentar diluar, nanti maz yang minta kan sama mba2nya” usul mas heri, lalu pergi ninggalin kita berdua.
Aku, dan bayhaki pun ngobrol panjang lebar tentang tema buat besok…
“ ini di foto copy, apa mau dicatat saja?’ Tanya maz heri yang tiba2 saja berdiri disamping kita dengan menyodorkan beberapa kertas kontak
“ dicatat saja apa bay” tawarku kearahnya.
” foto copy saja se, biar cepet dang a ribet”
“ lah emangnya dimana tempatnya” Tanya ku
Bayhaki dan aku pun spontan melirik kearah mas heri, berharap mengasih jawabannya untuk kita.
“ dibawah juga ada, sebelum gerbang kampus” jelasnya
“Ya udach kamu aja sana bay ynag moto copy….” Pinta ku berlagak jutek
“ ne maz kasih pinjaman motor” tawar mas heri dengan memberi bayhaki kunci
“ ya sudah aku nunggu dikos saja yach, low nanti lewat depan kos ku tinggal  sms aja”
“oke!”

@@@@

“assalamualaikum
sekedar meningatkan saja, untuk fadloen……”
085740*******
Sms itu, membuat aku lebih berani untuk mengutarakan sesuatu, hingga ada yang bebeda yang tiba2 datang begitu saja, aneh,,,
Entah apa itu???
Sesuatu yang membuat semangatku berkobar, yang membuat ku lebih gairah lagi untuk melalui hari2 ku…
Memang aneh??
Terkesan seperti tak masuk akal, tapi kekaguman dihati ku, lebih….
Aku seolah2 mempunyai sosok pemandu. Terarah dan pasti.


Hingga sms itu” selagi maz bisa Bantu apa sih yang ga?
Lagian kalu ganggu maz juga pasti ngmg kok sblmnya
Nyante aja kali ma maz mah
Malah beruntung karena maz didunia ada yang membutuhkan”


Dan lagi” dach maem non?
Lagi dmana?

Dan seterusnya,,,,
Semakin membuat penasaran hati ku, untuk mengetahui tentang kebenaran perasaan nya terhadap ku.
“upz, hati ku GR”
………..
@@@@@


“assalam
Diwajibkan untuk semuanya,
Besok:08.00
Seperti biasa mndtangi fakda
Krn ada hal pnting yg ingin dsmpaikn
Wassala
Fadlun”

Ku kirim catatan itu lewat sms pada semua kontak yang telah diberi dari maz heri tadi sore selepas acara screening.

Alfa:oke..
Aeni: sipz bu sj
Nya : heem

Hampir semuanya merespon baik, kalau pun ada tiga anak yang izin pun, mereka    mereka menukiskannya dengan bahasa yang sopan dan ramah pula…
Tidak dengan…
Dewi: ra uruz
“ what????”
Aku kaget, teruz berdebat dalam sms, hingga dia menuliskannya untuk ku
“ ya dach tar q sampaikan sama yang punya hp”
Upzz, ternyata sedari tadi aku smz sama orang yang salah, aku pun membalasnya
“ pantas saja, ga mau denger omongan orang, seolah tidak mau terikat peraturan” tulis ku dalam sms lalu mengirimkannya.

@@@@
Hingga keesokan harinya,
Tiiiiiitttt
Hp ku berdering, tanda ada sms masuk
Dewi: ne capa yach???
Aku tak membalasnya, sudah ellfil mendapat perkataan kasar, hingga dia pun menelpon ku, sama hanya aku diamkan…..

Bayhaki:dloen, kamu menginfromasikan anak2 tanpa nama yach?”
fadloen            :Mang napa?
Perasaan g kok, ada pengenalnya…

Dari situ mengalirlah cerita tentang ketidak sukaan dewi terhadapku, tentang kemarahan dia atas telpon dan semua sms yang tak terjawabkan, dari situ juga aku tau jika banyak pihak yang menilai bila aku dan bayhaki itu PACARAN…

Dan dari situ pulahlah tiba2 aku merasa kecil, aku down, menyerah dan meminta maz heri untuk mencari orang lain untuk menggantikan posisiku, karena yang aku rasain saat itu adalah kekesalan, dan aku menyerah layaknya seperti anak kecil, karena masalah sepele jadi pengecut yang mau lari gitu saja. Saat itulah sosok maz heri yang aku ingat dan aku jadikan tempat untuk pelarian masalah ku, karena denagnya ku dapati ketenangan hati. Dan…

karena itu, aku dan maz heri sering kontak, ga hanya lewat sms, tapi juga lewat telepon….
Dia selalu menginspirasikan aku, membawa aku seolah menjadi sosok yang paling beruntung karena bisa sedekat itu….
Dan awal dari harapan yang tiba2 ada dan berharap lebih, berharap untuk lebih dekat lagi, setidaknya bisa terus sedekat itu…
Karena dia sosok yang peduli, sabar, bijak dan loyal…

@@@@@

Hingga setatus dif b maz heri mengagetkan ku, aku merasa tersindir,,,,,,
Maka dari itu, aku langsung sms dia untuk meminta maaf..
Dan dia pun langsung menelpon q ketika tau alas an ku beRdasarkan atas status difb nya.
“ ya allah fadlun, itu dunia maya, dan teman2 maz semuanya bercanda, lagian juga nech ga berkaitan ma fadloen, ne ttg masa lalu maz heri, jadi fadlun ga usah minta maaf disini ga ada yang salah”
“tapi tetap ja maz q ga enak owghh….” Ucap q
“ ya udach non ga usha diambil pusing toh?”
“ea jga ce”
“ mungkin karena kita terlihat dekat kali maz, dan sebaiknya q sedikit menjauh untuk kebaikan reputasi maz”
“ ya allah non ga usah ngmg gitu lah STW aja”
“ ga enak”
“ g usah dimakan owghh….”
“ih, serius maz”
“ non, bukan maz aja yang deket ma mahasiswi baru, tapi maz yang lainya juga, karena kita lagi masanya mencari kader wat nerusin organisasi yang kita bawa saat ini, jadi tentunya bukan Cuma non aja yang deket maz, STW aja lah non”
‘ maz punya komitmen non, maz g mau pacaran dulu, mo focus diorganisasi aja!”
‘WHAT” ucap q dalam hati, God…….
“ gila, jahat banget, ternyata harapan yang dah diberikan selama nech hanya alasannya untuk menarik q bukan untuk menyanyangi q sepenuh hati tapi karena ada sesuwatu yang ditujuh nya, MY GOD…..”
“non” sapa maz heri lagi
“ea”
“kok diem, ada yang salah ma omongan maz?” Tanya maz heri hati2.
“ maz boleh ga q ngasih sedikit masukan, sebelumnya maaf yach maz”
“ nyante aja, tinggal diomongin ma maz non>”
‘maz, kasih tau temen2 maz, teritama wat maz sendiri, kalau th hanya ingin pengkaderan, jangan terlalu memanjakan kaderya hanya untuk alas an biar mereka tertarik, kalau tuh semua diartikan lebiih sebagai sbuah harapan nanti gimana toh?, kasihan maz, apalagi cewek dikit2 mainnya ntuh perasaan tau…..”
“non, mang maz kaya gitu tah?”
“yach intropeksi aja ogwhh”
“apa non ngerasainny?”
“ ga, tuh mah takutnya maz terjadi ma temen2 dloen nanti”
Sunyi, keduanya terdiam….
‘ non, maz boleh nanya ga?”
“ boleh, tapi dloen g janji wat jawabnya”
” kenapa non mengkwtirkan maz, n reputasi maz?”
“ hmmmm….
Ga enak dang mau aja kalau nanti disangka penyebabnya” balas q mencoba menutupi apa yang sebenarnya q rasakan.
OWgH……..


Hingga Seterusnya, perbincangan itu pun semakin memanas,,,,,
Yang mengantupkan bibir  ku, mengeraskan rahangku, meluluhlantakkan hati ku…
Terasa sakiiiiit banget, setelah tau smua yang dach maz heri lakuin buat aku, apa yang dah dia beri untukku, untuk smua kebaikan, masukan dan smuanya…
Itu semata karena aku salah satu kader yang pantas untuk menggantikan dia dan teman2nya  nanti, bukan karena atas dasar tulus, apalagi rasa sayang…
Ya ampun, aku sensi, aku keGRan, aku dach berharap lebih, aku dah salah nilai, dan sekarang aku patah hati…..
Dia tak pernah menyanyangiku dengan tulus…
Mungkin sampai kapan pun, karena aku seperti semut dimatanya yang ga akan pernah terlihat lebih.
Och GOD……
Sakit banget mendengar kebenarannya,,,,,
Karena rasa GR q sendiri, yang ternyata salah untuk mengartikannya.
AB 1
1.Sebuah rumah kumuh dan kotor, tampak  seorang lelaki paruh bayah yang berumur kepala empat-an sedang duduk  melentangkan kedua kakinya diantara kertas-kertas kecil yang dianggapnya keramat. Pak bayhaqi namanya, ia terlihat pusing dan sesekali menggaruk kepalanya yang tak gatal itu.
Lampu : gelap-terang
Panggung : dibuat kotor berserakan, diisyaratkan kekumuhan penghuninya.
Music :Terdengar lembut, pelan-pelan  tenang   bunyi suara gitar. kemudian bising seketika, seiring ketika bu ofy memasuki panggung dan membanting barang yg dipegangnya,,,
Pak bayhaqi : huftttt….(menguap sambil menutup mulut dengan tangannya, lalu mengubah posisi duduk. Menyeret salah satu kakinya dan meletakan tangan kirinya pada jidat sambil masih menatapi kertas-kertas miliknya).
Pak bayhaqi bangun dari tempat duduknya, lalu melangkah melihat dan mengamati keseliling rumahnya.
pak bayhaqi :   hmmmm ( berguman), alas tanah ini( sambil menjongkok, n mendulit tanah dgn ), dinding ini ( memegang bagian dinding), atap itu( tatapannya diarahkan keatas) dan semua yang ada pada rumah ini ( sambil melentangkan tangannya keatas, dengan memutar2kan tubuhnya), akan ku tinggalkan, hahahaa….karena aku akan kaya raya, aku akan bergelimangan harta q akan menyulapnya lebih dari indah, megah, dan berwarna, haaaaahaaa…..dengan kertas-kertas ini (sambil menjongkok, n membereskan jejeran kertas kecil itu lalu memeluknya sambil menerawang).
11.Tiba-tiba ibu ofy datang dengan membawa tempat penyimpanan beras, lalu membantingnya dibelakang tempat suaminya berdiri.
Ibu ofy : dasar kakek tua, apa tidak ada kerjaan lain yang kamu lakukan kecuali memeluk kerta-kertas keparatmu itu?
Pak bayhaqi: alah, perempuan bisanya hanya marah-marah dan menyalahkan, tidak tau apa kalau suaminya sedang berfikir keras untuk perubahan.
ibu ofy : perubahan gundulmu, hari ini beras sudah habis lagi, uangpun tinggal 7ooo perak, lalu mau kasih makan apa istri dan anakmu, hekh?
Pak bayhaqy : pikirkan saja dulu olehmu fy, kau sebagai istriku, kau juga yang melahirkan anak-anakmu, bukan dari perutku kan?, hutanglah dulu untuk hari ini, kalau aku jadi kaya kau juga yang akan bahagia, hahahaha …( lalu duduk, dan meminum tehnya).
Ibu ofy : dasar suami sialan ( sambil mengambil tempat beras yang tadi ia lempar), aku pusing memikirkan makan, kau malah sibuk memikirkan impian kosongmu.
Pak bayhaqy : fy…fy….kamu seperti tak bersekolah saja, yang namanya harapan, cita-cita, angan dan impian itu bagus,  memang baik dan harus kita miliki, kamu itu lohhh  bagaimana orang pengen kaya kok, malah dilarang.
Ibu ofy : malas aku pak ngomong sama sampeyan..huffftttt ( pergi melangkah meninggalkan pak bayhaqi).
111.Pak bayhaqi mengambil rokoknyayang hanya tinggal sebatang, melempar bungkusnya sebelum memastikan bila isinya memang tak tersisa lagi, menyuladnya dengan api lalu menghisapnya dalam-dalam.
Terdengar dari luar rumah.
Yayah : bu, minta uang?
Ibu ofy : ga ada
Yayah : hayolah bu, ga banyak 2000 aja, buat beli nasi rames dan gorengan
Ibu ofy : ga ada, ya ga ada, mau 500, 1000 kek, 2000 kek tetep ga ada.
Kemudian, ibu ofy keluar dengan membawa sapu disertai yayah yang sesekali menarik lengan ibunyadan merengek manja sambil mengucek-ucek matanya.
Yayah : hayolah bu, jangan pelit begitu aku lapar
Ibu ofy : minum air putih saja yang banyak sana ( sambil jongkok menyapu, pak bayhaqi menengok istri dan anaknya lalu meringis).
Yayah : lah kok gitu, kalau nanti aku kena maag gimana?
Pak bayhaqi : bagus itu, jadi kamu tidak susah lagi menyaingi kakakmu gagagagga( ketawa keras)
Yayah : bapak diam aja se kalau tidak punya uang, awas aja kalau ikutan berkomentar ( sambil menuding kearah bapanya dan menghentakan kakinya keras).
Pak bayhaqy : ikhh serem..tacuuuuttt…hahahaa….( sambil membawa pergi kertas judiya).
Yayah : bapaaaaaaak…….( geram)
Bu, ,,,
Ibu ofy : iya..(masih terus menyapu tak pedulikan yayah)
Yayah : mana uangnya, aku lapar ( mengekang pundak ibunya dan menatap mata ibunya tajam dan berteriak).
1VTiba-tiba iikh datang membawa kantong plastic hitam kecilnya, sambil menggoyangkan sedikit pinggulnya, lalu duduk didepan adegan yayah dengan ibunya tak peduli, seakan tak melihat keganjilan apapun, membuka nasi bungkusan yang ada didalamnya, lalu memakannya lahap.
Sedangkan yayah melepas cekalannya, lalu terperangah dengan kakaknya, dilain sisi sang ibun perlahan menjauh dan kabur dengan mengelus dada bersyukur dengan kedatangan anak sulungnya. Yayah iri, mengingat perutnya yang sedari tadi kelaparan dan ingin makan sedang ibunya yang tak mau memberinya uang.
Yayah : sepertinya makananmu enak ka?
Ikkhh : (diam, acuh, n msh terus makan)
Yayah : bagi donk ( mendekat dan menunduk, sambil mengigit jari telunjuknya)
Ikkh : (menghindar, memutarkan tubuh dan makanannya )
Yayah : kalau kau tak mau makananmu aku rebut paksa, berikan sisa uangmu padaku ka? Tentu kau bisa makan dengan tenang.
Iikh : kalau kau tak berisikpun, aku sudah tenang
Yayah : hey, bukankah kau kakakku? Kenapa kau juga pelit padaku?
Iikh : nggak! nggak mau. Uangku hanya tinggal seribu dan akan kubelikan permen agar mulutku tak bau ketika ada orang bertamu nanti.
Yayah : cuihh..(berludah lalu bangun), dasar kau kelinci lagaknya kaya puteri saja,,gilaaa…..sombong, pelit dan angkuhnya, awas saja kau nanti ( sambil pergi ).
V.Disamping iikh yang masih asyik makan, tiba-tiba atik ( jadi cwok ) datang dengan membawa setangkai bunga, lalu mengejutkan ikkh dan menutup matanya.
Iik : pasti maz putra ( fitri) khan?, ikhhh…genit akhh…( tangan atik dilepaskan kecewa lalu bangkit hendak pergi dan  ikkh menoleh, menutup mulutnya), oh my god, ( secepat kilat menarik tangan atik), maz jangan ngambek donk, bunganya bagus ( mengambil bunga dari tangan atik sambil bermanjaan dipundak atik), maz aku yang cakeeep sedunia, tadi aku kidding-kiddingan kok, ngetes aja(sambil manja)
Atik ( ato): bener neh de, ga lagi boongin maz kan?
Iikhh: swerr wer ewer dech maz,( sambil mengangkat kedua jarinya)
Atik : bener de?
Ikhh : ikhh maz ato kok ga percaya juga, mau aku cium apa? ( jinjit, merem-merem sambil memonyongkan bbirnya)
Atik : ga de, heheee iya aku percaya ( sambil menutup wajahnya)
Ikkh : gitu donk, ya udah jalan yuukk
Atik  : huu de, jalan duluan ( lalu mengelus dada), untung…….
BAB 11
I.Hingga pukul 12.00 siang, dagangan bu isma dan pak rikyat masih terlihat sepi, tak ada pembelinya pembelinya .bu  isma yang tadinya hanya mengipas2kan kertas kebadannya dan pamit undur diri hendak masak .Sedangkan secara diam-diam, yayah sejak lama, ketika isma hendak pergi, sedangkan pak rikyat pun sibuk membaca Koran,

Lampu : redup, terang, redup, terang
Music : Gothik, seram dan membuat suasana mencekam ( gendang)

 yayah pergi ke bakul bu isma lalu mengambil 4 roti, menyelipkannya dalam baju, menyerundup dan pergi, tapi terjatuh dan roti itu tertimggal satu, yayah tidak sempat mengambilnya karena bu isma pun kembali kearah bakulnya.( bu isma masuk panggung lagi, lalu matanya tertatap pada nampan yang kosong).
Mpok Isma : Betul-betul kurang ajar itu orang! Siang-siang sudah mencuri! Dasar orang  jadah! Kau tahu Pak Tua? Roti yang ada dimeja  sudah dicuri, padahal hari nch kita belum dapat uang .
orang sialan! kemana kau? Heh, jangan seenaknya mencuri! Kembalikan dulu roti daganganku ! Awas!
isma terlambat, yayah begitu cepat, begitu berhasil mengambil roti, ia lari dan isma hanya mendapati suaminya yang tengah asyik dengan korannya saja, suaminya pun jadi sasaran kemarahannya)

Mpok Isma : bapakkkkkkkk, ,,,
Pak Rikyat : ada pa sih bu, ga usah teriak2 akh ( masih membaca Koran)
Mpok Isma : rotiku pak ( sambil memungut yang satu, n mencari yg lain),
Pak Rikyat : kenapa dengan rotimu ( isma menarik Koran rikyat, dan membuangnya)
Mpok Isma : kamu bilang kenapa? Setelah  roti milik kita habis dicuri, hehh??
Rikyat: apa? Dicuru?, dicuri siapa bu? Mana malingnya?, berapa roti yang habis ( bangun dari tempat duduknya lalu mutar-muter), bapak akan pukul dia pakai Koran ini ( mengambil Koran itu kembali, lalu menggerak-gerakannya).
Mpok Isma: ya ampun pak-pak, urip kok baca Koran terusssss, ga bisa diandalin buat gentian jaga, ditinggal sebentar saja sudah kemalingan apalagi q tak ikut jaga bisa ludes lag inch warung.( duduk, lalu memegangi jidatnya dengan kedua tangan
Pak Rikyat : bu, maafkan lah aku….( merayu isma)
1VTiba-tiba bayhaqi datang menghampiri keduanya, dan memotong ucapan rikyat.
Pak Bayhaki: lucu sekali kau yat, sudahlah sini aku ingin berbicara serius, tentang pulus, pasti kau tertarik lah.( ke-2 nya menengok, dan rikyat mendekati bay, dengan persetujuan istrinya dgn anggukan)
Pak Rikyat : sudah jangan bertele2, kamu punya rencana apa lagi?
Pak Bayhaqi : bagaimana bila kau memberikan modal untuk maalam ini, aku jamin kau tidak akan menyesal nanti, karena mimpi kemaren aku bertemu dengan tuhan, dia mengatakan padaku bila mlam nanti keajaiban akan datang,,,hahhaa…kau pasti percaya bukan?
Pak Rikyat : apa taruhanmu?, apa kau masih punya harta simpanan hingga memintaku memodalimu lagi?, ( bay geleng2 kepala)
Lalu?, kalau kau kalah bagaimana?kasihan pula keluargamu?
Pak Bayhaqi: hanya saja sertifikat rumah jika kamu mau tapi…… tenanglah, malam ini akan berbeda, liat saja nanti….
V Belum berakhir apa yang ingin bayhaqi katakana istrinya tiba-tiba mendatanginya dengan muka merah padam ( marah), dengan tangan dipinggang.
Bu Ofy : hey pak tua, aku pontang-panting mencari hutang, rupaya kamu disini, aku tak mau tau yang penting sekarang…..
Pak Bayhaki : beras kan? ( sambil menggandeng pundak istriny meninggalkan isma, n rikyat yang bengong mengekor)
Bu Ofy : hee(tersenyum), mksud mu, kamu sudah punya uang rupanya. Mana ( mencari ke semua kantong suaminya), mana, biar aku saja yang belanja, kau bisa merasakan lezatnya nanti, mana pak tua( mutar-er).
Pak Bayhaqi : ahahahaha ( duduk), dasar perempuan matre, maksudku, kau bisa ambil dulu diwarungnya rikyat.
Bu Ofy: oh…rupanya kau…(menjewer)
Pak Rikyat : gapapa kok mpo, minta saja sama istriku
Bu Ofy : yg bener pak ?( melepaskan jewerannya), oh ya trimakasi
Mpok Isma : tidak bisa? , enak saja main ambil, hutangmu saja yang 15000 belum kau lunasi, mau hutang lagi, aku bosen dengernya.
Bu Ofy: hayoo lah buu( bayhaki mau kabur, ditarik lagi telinganya)
Pak Rikyat : besok q yg jamin mpok ofy bakal melunasinnya
Pak Bayhaqi : iya mpok, tenang aja, aye bakal jaddi orang kaya,,janji dech,,heheee bini aye hutang lagi dulu yaaaa…
Mpok Isma: ya udah sekarang kerumah, berasnya aku tinggal soalnya
Bu Ofy: okeey dch mpo, sblumnya mksh bgt ya
Mpok Isma : huuu,,
Bang sekalian tutup aja yuuk dagangannya lagian sepi dari pada nnti dhutangin lagi
( sambil beres2 lalu berjalan didepan bay n ofy).
Pak Bayhaqi : lepasin donk bu, sakit nih
Bu Ofy: heeee, ya pak….
BAB 3
Malam telah larut, lampu minyak telah lama dinyalakan. Kecuali Pak bayhaqy yang memang belum pulang, semua penghuni di rumah itu telah lama lelap bersama mimpi-mimpi indahnya. Ya, tak ada yang perlu dikerjakan selain tidur. Hanya dengan tidurlah keluarga semacam itu bisa tentram dan sunyi.
Pak bayhaqy memasuki panggung
Music : klasik melankonis
Lampu :setengah gelap
Pukul sebelas malam, pak bayhaqy baru pulang. Tubuhnya sedikit oleng pertanda sedang mabuk berat. Mulutnya menceracau-ceracau tak karuan. Memanggil-manggil
bu ofy Istrinya.bayhaqy.
pak bayhaqy : fi, ofy, aku gagal Tum, hik, aku gagal mendapatkan kupon itu, padahal nomornya jitu, hik. Jika saja tidak, mungkin malam ini kita sudah bercinta di Griya CL, eh, hik, bercinta? O ya, malam ini kita bercinta lagi ya fy, hik, itulah obat bagi segalanya, hik. Tenanglah fy, besok akan kupikirkan lagi kabar tentang merah delima, hik. fy, hik, ofyyyyy
..
(Mulut bayhaqy terus menceracau, dalam benaknya sudah terbayang nikmatnya bercinta dengan Istrinya. bayhaq kemudian bergerak menuju salah satu kamar dalam gubuknya, tapi bukan ke kamar diman aofy  Istrinya telah lama terlelap. Barangkali gara-gara terlalu mabuk sehingga ofy lupa bahwa ia telah masuk ke kamar iik anak gadisnya. Dan…)

Music : mencekam
Lampu : gelap redup…..
Ditambah jeritan, erangan iikkkk, diatara bayhaqy yang mengigo sampai membangunkan ofy istri bay, yang langsg memasuki panggung kearah kamar anaknya ketakutan dan…..
Ofy terperangah tidak percaya lalu keluar panggung dan mengambil sapu.
Ofy : Alah sudah! Dasar pembual!
(ofy memotong ucapan suaminya, bertengkar dengan lelaki ini, tak akan menghasilkan apa-apa. Otaknya sudah budek., emosinya membara. Ia tak berhenti memukul suaminya dengan sapu  walau  sedang mabuk . Weeaalahh, tololnya, kalau kau samapai sekarat pun ga bakal kamu jadi kaya pak tuaaa…( menangis, berhenti memukulkan sapu pada bagian tubuh suaminya yang terkapar tak berdaya diantara maboknya)…..kamu hanya membuat hidup keluarga kita makin sekarat saja,,,,,,lihatlahhh kearah anakmuuu yang kau nodai dengan tanganmu sendiri ( menolehkan kepala suaminya kearah anaknya yang krodongan pkai sarung menangis menggil), lihat pak tuaaaaaa…kau menghancurkan masa depannya apa kau masih ingin bermimpi haaaaaa??? Dasar bajingannnnnnn    ( teriak).

Tamat lampu mati……